Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG_20251124_135016.jpg
Sekretaris Daerah Kota Makassar, Andi Rahmat Mappatoba. (IDN Times/Asrhawi Muin)

Intinya sih...

  • Ranperda APBD 2026 ditargetkan rampung akhir November

  • Pemkot-DPRD Makassar tuntaskan KUA-PPAS 2026 lebih cepat

  • Pemkot tutupi kekurangan APBD akibat pemotongan TKD dengan peningkatan PAD

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - DPRD Kota Makassar bersama pemerintah kota tengah mengebut pembahasan APBD tahun anggaran 2026  akhir tahun. Setidaknya, APBD 2026 sudah bisa disahkan sebelum November 2025 berakhir.

Sekretaris Daerah Kota Makassar, Andi Rahmat Mappatoba, menegaskan proses finalisasi Ranperda APBD Pokok 2026 berjalan sesuai jadwal. Dia enyebut seluruh tahapan telah disusun mengikuti kalender Badan Musyawarah (Bamus).

"Kita masuk ke tahapan penjelasan wali kota terkait dengan ranperda APBD Pokok tahun 2026. InsyaAllah kita running sesuai dengan jadwal Bamus," kata Rahmat, Senin (24/11/2025) di Balai Kota Makassar.

1. Ranperda APBD 2026 ditargetkan rampung akhir November

ilustrasi anggaran (IDN Times/Aditya Pratama)

Hari ini, kata Rahmat, digelar dua rapat paripurna di DPRD Kota Makassar. Rapat pertama membahas penetapan hasil reses, sedangkan rapat kedua berfokus pada penjelasan wali kota terkait Ranperda atau ide pokok APBD 2026.

Besok, DPRD Kota Makassar dijadwalkan menggelar paripurna untuk pemandangan umum fraksi. Dua hari kemudian, rapat paripurna berikutnya akan membahas tanggapan wali kota terhadap masukan fraksi.

"Insyaallah ini akan di-running sesuai jadwal. Mudah-mudahan akhir bulan November ini kita sudah tetapkan ranperda pokok APBD kita tahun 2026," kata Rahmat.

2. Pemkot-DPRD Makassar tuntaskan KUA-PPAS 2026 lebih cepat

ilustrasi anggaran (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya, DPRD Kota Makassar bersama pemerintah kota menyelesaikan pembahasan dan penandatanganan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2026 lebih cepat dari jadwal. Finalisasi dokumen anggaran itu digelar melalui rapat paripurna di Balai Kota Makassar, Senin (17/11/2025). Estimasi APBD Pokok 2026 berada di kisaran Rp5,1 triliun. 

Ketua DPRD Makassar, Supratman, mengatakan bahwa sebelum tahap finalisasi, dokumen tersebut  dikembalikan ke pemerintah kota untuk review Inspektorat selama 5-10 hari guna memastikan kepatuhan terhadap prosedur dan ketentuan yang berlaku. Meski begitu, deadline untuk penetapan APBD tidak berubah. 

"Batas ketok palu atau penetapan itu kan di 30 November. Kalau bukan tanggal 29, tanggal 30 lah kita penetapan," kata Supratman. 

3. Pemkot tutupi kekurangan APBD akibat pemotongan TKD dengan peningkatan PAD

ilustrasi anggaran (IDN Times/Aditya Pratama)

Lebih lanjut, Supratman menyinggung adanya koreksi APBD akibat pemotongan dana transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat. Dia memaparkan dampak pemotongan tersebut terhadap struktur anggaran Kota Makassar.

Pemotongan TKD dari pusat, kata dia, dipastikan akan memengaruhi total APBD Kota Makassar. Namun, pemerintah kota saat ini berupaya menutupi sebagian kekurangan tersebut dengan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah melalui pajak dan sumber lainnya.

"Jadi, kemungkinan dari Rp501 miliar itu tidak secara total berkurang di situ. Memang dana transfer kita berkurang kurang lebih Rp500 miliar, tapi pemerintah kota itu menutupi dengan hasil itu kurang lebih Rp200-300 miliar," kata Supratman.

Editorial Team