Disdamkar Makassar Tempatkan Damtor dan APAR di Tiap Kelurahan

Makassar, IDN Times - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar berupaya mengantisipasi dan memitigasi bahaya kebakaran. Salah satu langkahnya yaitu menyediakan alat pemadam api ringan (APAR).
APAR disediakan di setiap kelurahan yang ditempatkan di Kontainer Terpadu (Konter). Selain APAR, disediakan pula damtor atau motor pemadam kebakaran lorong.
"Bilamana terjadi kebakaran, silakan warga langsung datang ke kontainer untuk menyampaikan bahwa terjadi kebakaran. Nanti informasinya dilanjutkan ke 112 melalui kontainer," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Hasanuddin, Selasa (6/7/2023).
1. Damtor akan disiagakan di kontainer

Hasanuddin mengatakan damtor akan bersiaga di masing-masing kontainer yang tersebar di setiap kelurahan. Bila ada laporan kebakaran, damtor langsung dioperasikan menuju lokasi kebakaran terdekat.
Hal ini sebagai bentuk penanganan awal sambil warga tetap menghubungi layanan darurat 112. Sejauh ini, kata dia, sudah ada tiga kasus kebakaran yang ditangani oleh damtor.
"Begitu ada kejadian di kelurahan, langsung ditangani oleh damtor tapi tetap juga kita menyusul untuk mendata bahwa kejadian ini ditangani langsung oleh relawan yang ada di kelurahan dengan menggunakan damor, termasuk pekarong," kata Hasanuddin.
2. Belum tersedia di semua kelurahan

Warga juga bisa langsung menghubungi layanan darurat 112 apabila tidak di kelurahan belum tersedia damtor. Kata Hasanuddin, saat ini memang masih ada beberapa kelurahan yang belum dilengkapi damtor.
"Sementara kita bagi. Ada damtor ada Peka Rong. Jadi, hingga sampai 2024 masing-masing kelurahan ada damtornya, ada Peka Rong," kata Hasanuddin.
Peka Rong atau program pemadam kebakaran lorong merupakan inovasi Pemkot Makassar menghadirkan pemadam kebakaran di lorong sempat. Peka Rong memberdayakan masyarakat setempat dan dilatih menggunakan alat pemadam kebakaran berkonsep pompa portabel.
"Jadi untuk pengisian damtor ini di Peka Rong untuk pengisiannya kita sediakan tandon alat pompa dengan radius 200 meter bisa digunakan Peka Rong," katanya.
3. Apar bakal ditambah 50 unit

Lebih lanjut Hasanuddin mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengadakan 50 unit pompa portabel untuk mendukung program Peka Rong. Dengan begitu, diharapkan semua kelurahan mendapatkan ketersediaan APAR.
"Tahun lalu 53. Hingga tahun ini kita sudah 103 unit. Insyaallah tahun depannya itu 50 lagi untuk mencapai semua kelurahan untuk damtor dan Peka Rong," kata Hasanuddin.