Makassar, IDN Times - Aktivitas belajar mengajar terpaksa tiarap karena pandemik. Akibatnya, anak-anak yang baru masuk Sekolah Dasar (SD) terancam tertinggal dalam kemampuan baca tulis.
Untuk mengusir kekhawatiran tersebut, sekitar 800 mahasiswa Nusa Tenggara Barat (NTB) anggota Relawan Literasi NTB gelombang kedua, turun langsung mendampingi anak-anak SD kelas awal dalam meningkatkan keterampilan membaca.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) NTB, Aidy Furqan, memimpin acara pelepasan simbolis ratusan relawan yang berasal dari 13 Perguruan Tinggi-Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (PT-LPTK) pada Kamis, 4 Maret 2021 sore.