Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Densus 88: Intoleransi di Sulsel Sudah Tinggi, Menyasar Anak Muda

Pelaksana Harian Kepala Satgaswil Sulsel Densus 88, Soffwan Ansyari saat diwawancarai di Balai Kota Makassar, Selasa (7/5/2025). (IDN Times/Asrhawi Muin)
Intinya sih...
- Densus 88 Antiteror Polri menyebut Sulawesi Selatan rawan penyebaran paham intoleran dan radikal, terutama melalui media sosial.
- Intoleransi dianggap sebagai gerbang awal menuju radikalisme dan aksi terorisme, yang kini mulai menyasar generasi muda, pelajar, dan pengguna aktif media sosial.
- Densus 88 akan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Makassar untuk melakukan sosialisasi lintas sektor guna mencegah penyebaran paham ekstrem di kalangan ASN dan masyarakat umum.
Makassar, IDN Times - Densus 88 Antiteror Polri menyebut Sulawesi Selatan berada dalam situasi rawan terkait penyebaran paham intoleran dan radikal. Pelaksana Harian Kepala Satgaswil Sulsel Densus 88, Soffwan Ansyari, menegaskan bahwa intoleransi telah menjadi pintu masuk utama menuju terorisme.
Hal ini disampaikannya usai audiensi bersama Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, di Balai Kota, Selasa (27/5/2025). Dia juga menyinggung soal kasus penangkapan seorang remaja di Kabupaten Gowa, yang diduga aktif menyebarkan propaganda dan ajakan aksi teror melalui media sosial.
Editorial Team
EditorIrwan Idris
EditorAshrawi Muin
Follow Us