Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(Ketum Partai NasDem Surya Paloh) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Makassar, IDN Times - Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem Sulawesi Selatan mengagendakan konsolidasi dengan menghadirkan seluruh kader di 24 kabupaten/kota. Kegiatan rencananya digelar di Makassar pada 25 Januari 2020, dan menghadirkan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. 

Sekretaris DPW NasDem Sulsel Syahruddin Alrif mengatakan, konsolidasi bakal dihadiri kader yang tersebar di tingkat kabupaten (DPD), kecamatan (DPC), dan kelurahan (Ranting). Demikian pula anggota sayap partai. Jumlah pesertanya diperkirakan mencapai 25 ribu orang.

“Kita akan menghadirkan seluruh kader dengan melakukan berbagai kegiatan, setelah Pemilu dan Pilpres. Ini juga bagian dari salah satu upaya memanaskan mesin politik jelang pilkada September 2020 nanti," kata Syaharuddin di Makassar, Selasa (17/12).

1. Jadi ajang unjuk kekuatan NasDem Sulsel

Sekretaris DPW NasDem Sulsel Syaharuddin Alrif. (IDN Times/Aan Pranata)

Konsolidasi nanti bakal menjadi ajang unjuk kekuatan. Syahar menyebut DPW Sulsel merupakan percontohan di NasDem. Di daerah ini struktur pengurus partai lengkap dari tingkat atas hingga paling bawah.

Kelengkapan struktur menjadi salah satu bentuk persiapan partai menghadapi pilkada serentak. 

“Kita akan menjadikan Sulsel sebagai ‘pilot project’ partai terlengkap di seluruh Indonesia. Ada 342 ranting beserta pengurus, DPC, dan DPD, serta kader simpatisan mulai Garda, Garnita, serta Liga Mahasiswa,” ucap Syahar.

2. Kader disiapkan bertarung di sepuluh daerah

Ilustrasi surat suara pilkada. IDN Times/Sukma Shakti

Jelang pilkada serentak, NasDem masih memproses penjaringan kandidat yang bakal didukung. Dari 12 daerah penyelenggara pilkada di Sulsel, sepuluh di antaranya terdapat kader NasDem yang tengah bersaing mendapat rekomendasi partai.

Syaharuddin lantas menyebutkan kader yang dimaksud. Di Makassar ada Andi Rachmatika Dewi dan Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto. Di Maros Andi Harmil Mattotorang, Muhammas Yusran Lologau di Pangkep, Suardi Saleh di Barru.

Berikutnya, Irwan Bachri Syam (Luwu Timur), Muhammad Thahar Rum (Luwu Utara), Tomy Satria Yulianto dan Arum Spink (Bulukumba), Nicodemus Biringkanae (Tana Toraja), Yosia Rinto Kadang (Toraja Utara),  serta Lutfi Halide dan  Andi Zulkarnaen Soetomo (Soppeng).

“Di sepuluh daerah ini, kami harapkan kepada masyarakat agar menjatuhkan pilihannya kepada kader kami sebagai pemimpin," Syahar mengatakan. 

3. NasDem selipkan agenda sosial di tengah konsolidasi

Ilustrasi guru. IDN Times/Sukma Sakti

Pada konsolidasi besar 25 Januari 2020 nanti, NasDem Sulsel sekaligus mengagendakan sejumlah kegiatan sosial. Dua di antaranya adalah peluncuran 200 unit ambulans dan NasDem Peduli. 

NasDem Peduli adalah pemberian penghargaan dan bantuan. Di antaranya kepada guru-guru berprestasi di daerah terpencil di Sulsel.

“Kita juga akan memberikan beasiswa kepada siswa miskin dan berprestasi. Dan memberikan bantuan kepada pegawai sama di Masjid, gereja dan wihara hingga lomba keagamaan," Syahar menerangkan.

Editorial Team