Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengumumkan dirinya positif COVID-19. Hasil itu diperoleh dari tes swab RT-PCR.
Danny, pada video yang dia bagikan, Selasa (8/2/2022) mengatakan, dia mengalami demam dan merasakan keluhan berat di tenggorokan. Saat itu dia menjalani tes COVID-19.
"Dan hasilnya, Senin malam kami terkonfirmasi positif," kata Danny lewat video tersebut.
Danny mengungkapkan, ini merupakan kali kedua dia terpapar COVID-19. Namun kondisinya kali ini berbeda, sebab dia sudah menerima suntikan vaksinasi dosis lengkap.
Danny mengatakan, saat pertama kali positif COVID-19, nilai CT (cycle threshold) pada tes PCR-nya rendah. Sedangkan usai vaksinasi, nilai CT lebih tinggi.
"Pertama 13, kali ini 33," kata Danny.
Nilai CT secara sederhana menggambarkan jumlah siklus dalam deteksi virus. Makin rendah nilai CT, kemungkinan besar makin tinggi pula viral load alias jumlah virus dalam tubuh.
Danny mengimbau warga Makassar melengkapi suntikan vaksinasi dosis lengkap. Dia juga menganjurkan suntikan booster. Imbauan itu seiring tren penambahan kasus harian COVID-19 yang terus meningkat di Kota Makassar karena di tengah merebaknya varian Omicron.
"Itu (vaksinasi) satu-satunya yang mampu menahan laju gelombang ketiga COVID-19 di Kota Makassar," kata Danny.
Danny mengatakan, pemerintahan dan pelayanan publik di Kota Makassar tetap berjalan normal. Untuk sementara, pimpinan diambil alih Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi.
Namun Danny untuk sementara menghentikan kebiasaannya menerima tamu di kediaman pribadi. Selama ini, dia kerap menerima kedatangan warga yang mengeluhkan pelayanan publik.
"Kepada saudara-saudaraku yang bertemu kami tiga-empat hari sebelumnya, agar mlakukan testing, baik di puskesmas terdekat maupun secara mandiri," Danny mengatakan.