Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan 'Danny Pomanto' membeberkan adanya indikasi penggelembungan atau mark up gaji pegawai honorer di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkot.
Temuan ini dijabarkan Danny Pomanto usai pihaknya mengevaluasi pembahasan APBD 2021 yang mencapai Rp500 miliar.
"Kalau dilihat nilai itu, tentu tidak rasional. Jika dibandingkan dengan jumlah tenaga honorer sebanyak 12 ribuan," ungkap Danny seperti dilansir ANTARA, Jumat (5/11/2021).
Menurut Danny, setelah dihitung rata-ratanya, jumlah gaji satu tenaga honorer tersebut bisa mencapai Rp5 jutaan per bulan. Padahal menurut fakta di lapangan, normalnya gaji mereka antara Rp1,5 juta hingga Rp2,3 juta.