Makassar, IDN Times - Tim Kampanye Daerah Joko "Jokowi" Widodo-Ma’ruf Amin di Sulawesi Selatan, merasakan dampak buruk beredarnya video kampanye hitam oleh emak-emak beberapa waktu lalu. Video viral itu dianggap menurunkan citra Jokowi, sehingga tim kampanye mesti bekerja ekstra keras untuk kembali meyakinkan masyarakat.
Video yang dimaksud adalah rekaman perempuan yang menjelek-jelekkan Jokowi. Perempuan tersebut mengatakan, jika Jokowi terpilih lagi, dia akan menghilangkan pelajaran agama dari sekolah serta mengubah pesantren menjadi sekolah umum.
“Hoaks itu ternyata memang sangat dirasakan di tingkat daerah. Mengubah persepsi publik terhadap Pak Jokowi. Tentu sangat negatif,” kata Ketua TKD Jokowi-Ma’ruf Sulsel, Syamsul Bachri, di Makassar, Sabtu (9/3).