Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Markas Polda Sulawesi Utara di Jalan Bethesda, Kota Manado. IDNTimes/Savi

Intinya sih...

  • Polda Sulut terus memeriksa 13 pejabat Pemprov Sulut dalam sepekan terakhir, termasuk Komisaris Bank SulutGo, Edwin Silangen.
  • Beberapa pejabat yang diperiksa pernah tergabung dalam Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Sulut, seperti Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta.
  • Pemeriksaan juga dilakukan terhadap Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (BPMS GMIM), Pendeta Hein Arina, terkait dualisme kepemimpinan Yayasan Pendidikan Tinggi Kristen (YPTK) dan Yayasan Wenas.

Manado, IDN Times - Polda Sulawesi Utara terus memeriksa pejabat Pemerintah Provinsi Sulut. Dalam sepekan terakhir, ada kurang lebih tambahan 13 pejabat yang diperiksa terkait dana insentif fiskal dari pemerintah pusat, Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD), dan dana hibah.

Salah satunya adalah Komisaris Utama Bank SulutGo, Edwin Silangen. Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Michael Thamsil.

Edwin bersama sejumlah pejabat sudah diperiksa pada Sabtu (2/11/2024). "Iya benar, masih berkaitan dengan dana hibah dan insentif fiskal pemerintah pusat," kata Michael, Senin (4/11/2024).

1. Tergabung dalam TAPD Sulut

Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, bersama istri. Dok. Istimewa

Sejumlah pejabat Pemprov Sulut yang diperiksa pernah tergabung dalam Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Sulut. Salah satunya adalah Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta.

Ia tergabung dalam TAPD Sulut 2021. Saat diperiksa, ia ditanyai terkait Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2022.

Namun, Abdullah tak tahu apakah APBD tersebut bermasalah. "Tapi saya ditanya soal anggaran pembangunan, dana hibah juga sempat dibahas," katanya.

2. Daftar pejabat Pemprov Sulut yang diperiksa

Anggota DPRD Manado, Reza Rumambi. Dok. Istimewa

Sejauh ini, ada tambahan 13 pejabat Pemprov Sulut yang diperiksa. Sebelumnya, sudah ada 9 orang yang diperiksa.

Berikut daftarnya:

  • Komisaris Bank SulutGo, Edwin Silangen
  • Kadispora Sulut, Jemmy Ringkuangan
  • Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdulah Mokoginta
  • Sekretaris Daerah Kepulauan Talaud, Yohanes Kamagi
  • Anggota DPRD Kota Manado, Reza Rumambi
  • Kadis PUPR Sulut, Deicy Paath
  • kepala Dinas Kominfo Sulut sekaligus Pjs Bupati Minsel, Evans Steven Liow
  • Pjs Bupati Kepulauan Talaud, Fransiscus Manumpil
  • Sekretaris Kabupaten Minahasa Utara, Novly Wowiling
  • Penjabat Bupati Minahasa Tenggara, Denny Mangala
  • Kepala Biro Hukum Pemprov Sulut, Flora Krisen
  • Eks Kepala Badan Keuangan, Olvie Ateng
  • Eks Kepala Inspektorat Pemprov Sulut, Meiki Onibala

3. Pemeriksaan Pendeta Hein Arina tak berkaitan dengan dana hibah

Ketua BPMS GMIM, Pendeta Hein Arina. Dok. Istimewa

Polda Sulut pun buka suara terkait pemeriksaan Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (BPMS GMIM), Pendeta Hein Arina, beberapa waktu lalu. Tak seperti yang lain, kala itu Hein Arina diperiksa di Subdit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter).

Rupanya pemeriksaan Hein tak ada kaitannya dengan dana hibah. Ia diperiksa perihal dualisme kepemimpinan Yayasan Pendidikan Tinggi Kristen (YPTK) dan Yayasan Wenas.

"Salin klaim antara YPTK dan Yayasan Wenas di tubuh UKIT memakan waktu panjang. Prosesnya sementara berjalan," ucap Michael.

Editorial Team

EditorSavi