Makassar, IDN Times - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau WALHI Sulawesi Selatan, merilis catatan akhir tahun (catahu) terkait kondisi ekologis di Sulsel sepanjang tahun 2021. Berdasarkan hasil penelitian, kondisi hutan di Sulsel sangat kritis.
Riset WALHI mengungkap, kondisi tutupan hutan di Sulsel tersisa 32 persen atau sekitar 1.479.181,01 hektare. Sisanya, 68 persen atau 3.180.562,41 hektare area masuk dalam kategori tutupan nonhutan.
"Kita sedang hidup di tanah yang berbahaya, yang kolaps," kata Direktur Eksekutif WALHI Sulsel, Muhammad Al Amin dalam ekspos Catahu 2021, Rabu (29/12/2021).