Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Bawaslu Sulsel Wanti-Wanti Politik Uang Jelang PSU Pilkada Palopo

Ilustrasi uang. (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
- Komisioner Bawaslu Sulawesi Selatan, Saiful Jihad, mengingatkan pentingnya mematuhi aturan dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kota Palopo.
- Praktik politik uang bisa berujung pada diskualifikasi pasangan calon (paslon), seperti yang terjadi di Barito Utara.
- Saiful menekankan urgensi edukasi kepada publik oleh penyelenggara Pemilu tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dikerjakan dalam PSU.
Makassar, IDN Times - Komisioner Bawaslu Sulawesi Selatan, Saiful Jihad, mengingatkan semua pihak untuk benar-benar mematuhi aturan dalam pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kota Palopo. Dia menegaskan bahwa pelanggaran, khususnya praktik politik uang, bisa berujung pada diskualifikasi pasangan calon (paslon), seperti yang terjadi di Barito Utara.
Saiful menjelaskan PSU di Barito Utara hanya berlangsung di dua TPS. Dia menyebut suara di dua TPS itu menjadi penentu hasil akhir Pilkada, sehingga memicu tingginya praktik jual beli suara dengan tarif yang sangat tinggi.
Editorial Team
EditorIrwan Idris
EditorAshrawi Muin
Follow Us