Ilustrasi Tim SAR (IDN Times/Prayugo Utomo)
Kepala Basarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi membuka operasi Siaga SAR Khusus Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 secara virtual, Senin (19/12/2022). Siaga SAR Khusus tersebut rutin dilaksanakan dalam rangka memberikan keyakinan kepada masyarakat, bahwa Basarnas dengan kekuatan personil, peralatan, maupun sarana prasarana yang dimiliki siap siaga menghadapi kedaruratan baik kecelakaan, bencana, maupun kondisi membahayakan manusia.
“Orientasi Basarnas pada siaga SAR khusus Nataru tahun ini mewujudkan pelayanan SAR yang optimal melalui pelaksanaan Siaga SAR Khusus Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 ini secara profesional, sinergi, aman dengan prinsip Quick Response SAR,” kata Kabasarnas melalui Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan, dan Kesiapsiagaan Laksda TNI R Eko Suyatno.
Siaga SAR Khusus Nataru sebagai antisipasi adanya kedaruratan akibat peningkatan arus penumpang dan mobilitas masyarakat yang akan melaksanakan aktivitas merayakan Natal dan Tahun Baru 2023. Dalam siaga ini, Basarnas menempatkan personel dan alat utama di lokasi-lokasi strategis seperti pelabuhan, ruas jalan tol, bandara, terminal bus dan tempat-tempat wisata.
Sementara jumlah personil yang terlibat dalam Siaga SAR Khusus Nataru sebanyak 4.000 personil dari pusat dan UPT dengan dukungan dari Potensi SAR sebanyak 11.755 personil. Terkait alut, Basarnas mengerahkan 5 helikopter dan alut laut sebanyak 209 unit. Sementara peralatan dan sarana darat meliputi rescue truck (personel), rescue car, rescue compartment, rescue trail, dan ATV.
“Kami siaga 24 jam nonstop, kepada masyarakat yang mengalami atau melihat kedaruratan mohon hubungi kami di 115,” kata Eko.