Makassar, IDN Times - Film Badik menghadirkan perpaduan aktor nasional dan talenta lokal Sulawesi Selatan dalam satu panggung sinema yang mengangkat budaya Bugis-Makassar. Karya produksi Indora Global Film dan Pandawa Lima Production ini menampilkan kisah tentang kehormatan dan identitas melalui simbol senjata tradisional badik.
Pemeran utama film ini, Fandy AA dan Wahyudi Beksi, memerankan dua kakak beradik Unru dan Badik yang tumbuh dalam nilai Siri' na Pacce dan ajaran bela diri ayah mereka. Kisah berlanjut saat Unru memutuskan merantau ke kota untuk menempuh pendidikan, sementara Badik memilih tetap di kampung halaman, mengajar silat dan menjaga warisan ayahnya.
Konflik muncul ketika Unru meninggal dunia dalam insiden ospek kampus yang penuh kekerasan, memaksa Badik menelusuri misteri di balik kematian saudaranya. Dari sinilah perjalanan penuh aksi, emosi, dan nilai kemanusiaan dimulai.
