Gorontalo, IDN Times - Nasib kurang menyenangkan dihadapi Provinsi Gorontalo pada pertengahan tahun 2020. Pasalnya dua daerah di Gorontalo yakni Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo diterjang banjir beruntun akibat Sungai Bone meluap.
Kepala Balai Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Bone Bolango, M. Tahir Palawa, mengatakan penyebab utama banjir di daerah aliran sungai (DAS) Bone ialah intensitas curah hujan tinggi serta wilayah topografi perbukitan DAS Bone.
“Jujur kita sampaikan hulu DAS Bone itu berada di Taman Nasional Bogani Nani Wartabone (TNBNW) kalau dilihat dari penutupan lahan-nya masih cukup bagus,” kata M Tahir pada webinar bertema 'Mengurai Banjir di Provinsi Gorontalo', Selasa (28/7/2020).