Makassar, IDN Times - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar bersama Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sulawesi Selatan, mengecam tindakan kelompok yang mengatasnamakan diri Komunitas Tanpa Pamrih di akun Facebook.
Ketua AJI Makassar Nurdin Amir mengatakan, di Facebook, akun tersebut membuat dua konten palsu atau hasil rekayasa melalui video bernuansa provokatif dan sama sekali tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Konten video berisi klaim bahwa AJI Makassar dimanfaatkan oleh WALHI Sulsel dalam kasus (perjuangan) nelayan Kodingareng (menolak tambang pasir)," kata Nurdin dalam siaran pers yang diterima IDN Times di Makassar, Kamis (24/9/2020).
