Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kondisi Jembatan Rampoang di Kota Palopo yang putus akibat meluapnya Sungai Pikun, Selasa (18/10/2022). IDN Times/Istimewa

Makassar, IDN Times - Jembatan Rampoang di Kelurahan Rampoang, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, ambruk pada Selasa malam (18/10/2022). Jembatan itu penghubung Kota Palopo dengan Kabupaten Luwu Utara.

Jembatan ambruk usai talut penyangganya amblas. Jembatan ini nyaris putus setelah meluapnya Sungai Sungai Pikun akibat hujan deras. Namun karena pengendara nekat melintasinya, maka jembatan itu pun akhirnya putus total.

Ambruknya Jembatan Rampoang ini seketika memutus jalur transportasi. Jembatan ini berada pada lintas tengah Sulsel pada ruas jalan Batas Kota Palopo - Batas Kabupaten Luwu Utara.

"Innalillah jembatan existing Jalan nasional putus, mengakibatkan pengalihan sementara arus jalan utama akses ke Luwu Utara, Luwu atau Luwu Timur yang tentu memiliki beban load tertentu," kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melalui siaran pers, Rabu (19/10/2022).

1. Jembatan sementara akan dibangun

Ilustrasi banjir menerjang jembatan. (Dok.IDN Times/Istimewa)

Tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR)  telah berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) untuk menangani jembatan ambruk tersebut. 

"Alhamdulillah teman-teman Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan telah melakukan tindak lanjut dan akan memasang jembatan Bailey sebagai jembatan sementara," jelasnya.

Sudirman mengatakan bahwa proses pengerjaan jembatan sementara itu tentu akan memakan waktu. Untuk itu, dia meminta masyarakat lebih bersabar.

"Kami harap masyarakat memberi dukungan dan bersabar karena semua adalah kejadian merupakan bagian dari kebencanaan. Tetap tenang dan tidak panik serta berdoa semoga Allah Subhana Wa Ta'ala memudahkan kita semua dalam pemulihan kondisi ini. Aamiin," katanya.

2. Jembatan permanen dibangun tahun 2023

Editorial Team

Tonton lebih seru di