498 Siswa SMA di Sulsel Tidak Ikuti UNBK

04 Apr 2019, 19:47 WIB

Instagram/Irmanyasinlimpo_none

Makassar, IDN Times - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel Irman Yasin Limpo menyebutkan hingga hari ketiga pelaksanaan UNBK, Kamis (4/4), sebanyak 498 siswa tidak mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Menurutnya, ada dua penyebab peserta dinyatakan tidak hadir saat ujian.

"Pertama, tidak hadir karena berhalangan (sakit dan faktor lainnya) dan kedua, adanya gangguan teknis di internal satuan pendidikan,” kata Irman. Dia mengungkap, data itu dia terima dari posko help desk UNBK Disdik Sulsel.

Adapun total siswa yang berhak mengikuti UNBK tahun ini adalah 93.557 siswa yang berasal dari 972 SMA dan Madrasah Aliyah di Sulawesi Selatan.

1. Jumlah siswa yang tidak ikut UNBK menurun dibanding tahun lalu

Instagram/Irmanyasinlimpo_none

Kadis Pendidikan yang akrab disapa None ini mengatakan jumlah yang tidak ikut UNBK tahun ini mengalami penurunan hampir 3 kali lipat dibanding pelaksanaan UNBK tahun lalu.

Keberhasilan menekan jumlah siswa yang tidak hadir ujian ini setelah Disdik Sulsel makin intensif menyisir setiap permasalahan di satuan pendidikan di daerah-daerah.

“Tahun lalu ada 1.302 siswa yang tidak ikut UNBK dari total 93.845 siswa,” tutur None.

2. Siswa yang tidak UNBK dapat mengikuti ujian susulan sebelum Pemilu 2019

Disdik Sulsel

None menjelaskan siswa yang tidak mengikuti UNBK masih diberi kesempatan untuk mengikuti ujian susulan setelah pelaksanaan UNBK selesai. Pihak Disdik Sulsel akan menggelar UNBK susulan pada 15-16 April nanti atau sehari sebelum pelaksanaan pemungutan suara.

Jumlah siswa yang tidak mengikuti UNBK, yang hampir mencapai 500 siswa ini masih bersifat data sementara, hingga pelaksanaan hari terakhir UNBK selesai pada Senin, 8 April.

3. Kadisdik Sulsel surati 12 kantor cabang dinas cegah peserta UNBK pawai setelah ujian

IDN Times/Abdurrahman

None juga mengomentari siswa-siswa yang berpawai menggunakan sepeda motor setelah ujian akhir. Terkait masalah ini, None mengaku sudah menyurati 12 kantor cabang dinas se-Sulsel untuk menekankan ke pihak sekolah yang dibawahinya untuk mencegah siswa peserta UNBK berkonvoi di jalan, yang dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan pengendara di jalan.

“Kami juga akan melibatkan pihak kepolisian untuk ikut mencegah siswa berpawai usai ujian. Kami harapkan siswa peserta UNBK pulang ke rumahnya dengan tertib,” kata None.