34 Unit Armada Teman Bus di Makassar Dikembalikan ke Pusat
Makassar, IDN Times - Setelah koridor 3 dan 4 Teman Bus di Makassar dihentikan, maka armada angkutan darat tersebut akhirnya dikembalikan ke pusat. Sebanyak 34 unit bus dipulangkan melalui jalur laut.
Armada Teman Bus ini diangkut melalui kapal dari Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar. Armada Teman Bus ini dipulangkan setelah tak lagi beroperasi sebagai dampak dari disetopnya oeprasional koridor 3 dan 4.
"Dikembalikan ke pool di Cibitung oleh operator. Dikembalikan ke yang punya bus operator," kata Kepala UPT Mamminasata Dinas Perhubungan Sulsel, Nurdiyana, ketika dikonfirmasi IDN Times, Jumat (5/1/2024).
1. Berdampak pada 74 sopir
Disetopnya operasional dua koridor Teman Bus di Makassar membuat pramudi atau sopir angkutan tersebut turut terkena imbasnya. Mereka harus kehilangan pekerjaan usai tidak beroperasinya koridor 3 dan 4.
Nurdiyana, menyebut ada 19 unit bus di Koridor 3 dan 15 unit bus di Koridor 4 yang tidak beroperasi. Dengan begitu, total ada 34 unit bus berhenti beroperasi. Satu bus rata-rata dikemudian 2-3 sopir.
"Ada 74 pramudi yang kena dampak," kata Nurdiyana, Kamis (4/1/2024).
2. Disetop karena masalah anggaran
Nurdiyana menjelaskan disetopnya koridor 3 dan 4 karena persoalan anggaran. Anggaran dari pemerintah pusat untuk mensubsidi Teman Bus di 10 kota berkurang.
Karena pengurangan anggaran, Kementerian Perhubungan juga mengurangi subsidi di 10 kota. Adapun 10 kota yang dimaksud yaitu Palembang, Medan, Bali, Surakarta, Yogyakarta, Makassar, Banyumas, Banjarmasin, Bandung dan Surabaya.
"Bukan hanya di Sulsel yang kena dampak tetapi di 10 kota ini. Ini adalah pernguranan biaya," kata Nurdiyana.
3. Pengguna Teman Bus sayangkan penyetopan koridor 3 dan 4
Sementara itu, seorang netizen membagikan video pemulangan armada Teman Bus melalui akun Tiktok Bus_Tayo_Makassar. Seketika unggahan ini langsung dibanjiri komentar netizen.
Tak sedikit netizen yang menyayangkan disetopnya koridor 3 dan 4. Pasalnya, koridor 3 dan 4 tidak dilalui kendaraan umum.
"Kenapa harus koridor 4 yang ditutup. Padahal itu jalur mahasiswa dan pelajar. Tidak ada transportasi umum," demikian komentar akun Enicalltiti.
"Selamat tinggal TB IV-10 yang setia selama 2 tahun menemani ku berjuang cari nafkah di jalan," tulis akun KUNRU.
