Makassar, IDN Times - Badan kepegawaian Daerah mengungkapkan bahwa dari total 349 formasi calon aparatur sipil negara (CASN) 2021 di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, ada yang tanpa pendaftar.
"Ada 24 formasi yang kosong. Umumnya di bidang kesehatan, terutama pada kebutuhan dokter ahli," kata Kepala BKD Sulsel Imran Jausi dikutip dari Antara, Selasa (3/8/2021).
"Ada yang dua formasi, malah cuma satu yang daftar. Bahkan ada yang sama sekali tidak ada peminat," dia menambahkan.
Secara resmi, pengumuman seleksi berkas atau tahap pertama berakhir pada 2 Agustus 2021. Termasuk seleksi ASN di berbagai daerah Sulawesi Selatan.
Tercatat sebanyak 7.179 pendaftar CPNS lingkup Pemprov Sulsel dinyatakan memenuhi syarat untuk melaju ke tahapan seleksi selanjutnya yakni Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada akhir Agustus mendatang. Mereka memperebutkan 349 formasi, terdiri dari 103 formasi bidang kesehatan, dan 246 formasi tenaga teknis.
Sedangkan peserta yang tidak memenuhi syarat atau tidak lulus pada seleksi berkas CPNS sebanyak 911 orang.
Sementara itu, untuk formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) non guru, BKD Sulsel merilis 518 orang dinyatakan memenuhi syarat dan 105 orang tidak memenuhi syarat.
Provinsi Sulsel mendapat jatah P3K yang ditetapkan Menpan RB sebanyak 8.434 formasi, sehingga total formasi Calon ASN dan P3K yang tersedia di Sulsel sebanyak 8.783 formasi (Calon ASN dan P3K).
"Terkait seleksinya, tahapan selanjutnya adalah masa sanggah selama tiga hari. Kita akan melihat jika ada yang komplain maka kami akan jawab," ujarnya.
Imran juga mengemukakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan terkait pelaksanaan ujian SKD yang dijadwalkan akhir Agustus mendatang.
Ia pun masih menunggu keputusan dari Badan Kepegawaian Negara.