2 Anggota Jemaah Luwu Batal Berangkat Haji karena Sakit

Makassar, IDN Times - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar melepas keberangkatan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 16, Minggu malam (11/5/2025). Dua anggota jemaah kloter ini batal berangkat karena sakit.
Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Jemaah PPIH, Muh. Yunus menerangkan, kloter 16 diisi oleh 270 anggota jemaah asal kabupaten Luwu, 114 asal kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), serta 7 petugas kloter. Terdapat dua anggota jemaah mutasi masuk asal kabupaten Bone.
Dua jemaah mutasi masuk tersebut menggantikan jemaah asal kabupaten Luwu yang gagal berangkat karena sakit. Keduanya adalah Sara Daeng Mutti (56) dan Atirah Rammanu Caco Tiwi (57) yang saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD kabupaten Luwu.
Dua jemaah ini bahkan menyatakan mengundurkan diri, sebagaimana diungkapkan Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama kabupaten Luwu, Armin. "Dua jemaah kami sakit dan sedang dirawat. Dua orang pengganti itu dari cadangan lunas, Insyaa Allah," ungkapnya.
"Diusul calon pengganti dari cadangan lunas atas nama Andi Tenri Bt. Andi Abdul Salami dan Munirah Bt. H. Ngewa," dia menambahkan.
Adapun jemaah asal kabupaten Bone yang dimutasi masuk ke kloter 16 adalah Mase binti Maddui (64) dan Jumardi Amiruddin Habe (42). Keduanya eks kloter 41 embarkasi Makassar.
Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Jemaah PPIH, Muh. Yunus berpesan kepada jemaah kloter 16 agar senantiasa menjaga kesehatan dan saling membantu satu sama lain. "Jagaki kesehatan ta', dan tolong jemaah yang muda-muda bantu ki' orang tua ta', terutama yang lansia dan yang menggunakan kursi roda," ucap Yunus.
Proses pelepasan dan pemberangkatan kloter 16 ini dipantau langsung oleh anggota Komisi VIII DPR RI, Sri Wulan dari Partai Nasdem. Turut hadir Kakanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid dan Kepala Kantor Kemenag Pangkep Nur Halik.
Hingga pemberangkatan kloter 16 ini per tanggal 11 Mei 2025, jemaah embarkasi yang telah diberangkatkan ke Arab Saudi sebanyak 6.280 orang, terdiri dari 4.185 jemaah perempuan dan 2.095 jemaah laki-laki.