Ratusan Personel Gabungan Jaga Penetapan Suara Pemilu di Mimika

Penjagaan ketat untuk mengantisipasi potensi gangguan

Timika, IDN Times – Sebanyak 300 personel gabungan TNI-Polri disiagakan menjaga kegiatan penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Rapat pleno penetapan rekapitulasi digelar di Graha Eme Neme Yauware, Timika, Rabu (13/3/2024).

"Sesuai dengan undangan dari pihak KPU, hari ini dijadwalkan akan dilaksanakan pleno penetapan. Kami dari TNI-Polri yang memiliki kewajiban untuk melaksanakan pengamanan seluruh rangkaian kegiatan tahapan Pemilu, pada pagi hari ini, " kata Kapolres Mimika, AKBP I Gede PuteraI Gede.

Kegiatan pengamanan ini, kata dia, bertujuan mengawal proses penetapan hasil Pemilu agar berjalan baik tanpa gangguan keamanan. Pola pengamanan tak terpusat di lokasi rapat pleno, melainkan di sejumlaht tik lain.

"Ada beberapa titik juga yang kita laksanakan kegiatan pengamanan termasuk patroli ataupun mobile. Itu tetap kita laksanakan untuk mengantisipasi jangan sampai ada pihak-pihak tertentu yang membuat suatu permasalahan yang dapat menganggu jalannya pelaksanaan kegiatan penetapan hari ini," ucap Kapolres.

Pantauan IDN Times di lapangan, penjagaan oleh aparat begitu ketat. Terdapat tiga kali pemeriksaan, mulai dari perempatan Bundaran Timika Indah, pintu gerbang Graha Eme Neme Yauware, dan pintu masuk ruangan pleno. Pemeriksaan yang berlapis itu, kata Kapolres, dilakukan guna meminimalisir adanya gangguan selama pelaksanaan kegiatan pleno penetapan tersebut berlangsung.

"Sekali lagi kami tidak menginginkan ada pihak-pihak yang mengganggu pelaksanaan kegiatan pleno penetapan hari ini. Kita tidak akan memberikan ruang kepada pihak-pihak yang berusaha untuk menganggu pelaksanaan kegiatan penetapan hari ini," ucap I Gede.

Kapolre meminta kerja sama dari seluruh pihak agar bersama-sama mengawal rapat pleno. Agar di dalam pelaksanaannya tidak lagi terdapat kendala yang berujung pada penundaan penetapan perolehan suara.

"Karena kalau dilihat dari jadwal, untuk kabupaten Mimika, sudah sangat terlambat ya untuk pelaksanaan kegiatan rekapitulasi di tingkat kabupaten. Di provinsi, sudah ditunggu untuk Kabupaten Mimika melaksanakan kegiatan rekapitulasi di tingkat provinsi," ujar Kapolres.

Kapolres juga berpesan kepada mereka yang hingga saat ini belum merasa puas dengan keberlangsungan tahapan-tahapan yang sudah dilalui, agar dapat menempuh mekanisme yang telah disiapkan.

"Saya harapkan mari kita bijak, mari kita dewasa dalam berpolitik. Sudah ada ruang yang disiapkan untuk itu. Jadi, silakan ditempuh jalur itu. Kami pun akan mengawal proses itu sehingga semua berjalan sesuai dengan tataran atau pun koridor yang ada," dia menambahkan.

Baca Juga: KPUD Mimika Ungkap Penyebab Molornya Penetapan Suara

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya