Waduh! Sapi Kurban di Makassar Tercebur ke Sumur, Dievakuasi Damkar
Sapi tercebur ke sumur. (Dok. Damkar Makassar)
Intinya Sih...
- Sapi kurban tercebur ke sumur tua setelah merongrong sapi lainnya hingga ikatannya lepas.
- Proses evakuasi dilakukan oleh 18 personel Damkar Makassar selama dua jam dengan bantuan alat rescue dan chain block.
- Kesulitan dalam evakuasi disebabkan oleh diameter sumur yang sempit, tingkat oksigen rendah, dan beratnya sapi yang terjatuh.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Seekor sapi kurban milik jemaah Masjid Al Falah Kompleks Wesabbe, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), tercebur ke dalam sumur, Minggu (16/06/2024) sekira Pukul 18.45 WITA.
Sebelum tercebur, sapi bali yang ditaksir memiliki berat 700 kilogram itu lebih dulu merongrong sapi lainnya hingga ikatannya lepas.
“Pas lari itu dia injak sumur tua yang ditutup pakai tripleks. Terus begitu (tercebur,” kata Panitia Kurban Masjid Al Falah, Ismail Abdullah, kepada IDN Times.
1. Sapi terjebak di kedalaman 12 meter
Proses evakuasi sapi tercebur sumur. (Dok. Damkar Makassar)Menurut Ismail, sapi tersebut diikat bersama 20 ekor sapi kurban lainnya. Sejak pertama kali datang sapi itu memang sedikit agresif. “Kita-kita (jemaah masjid) yang lihat, karena tidak lama setelah salat maghrib,” ujarnya.
Saat sapi itu terjatuh, Ismail langsung melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar. “Jatuh di kedalaman kurang lebih 12 meter,” imbuhnya.
2. Butuh dua jam untuk evakuasi
Proses evakuasi sapi kurban tercebur ke sumur. (Dok. Damkar Makassar)Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Hasanuddin menjelaskan insiden itu dilaporkan ke pihaknya pada Pukul 19.01 WITA. “Kami tiba 15 menit kemudian di lokasi dengan jumlah personel 9 orang,” jelasnya.
“Proses evakuasi kami lakukan kurang lebih 1 jam 45 menit atau dua jam lah. Proses nya dibantu dengan chain block dan peralatan rescue untuk ketinggian,” kata Hasanuddin.
3. Petugas pakai alat bantu pernapasan
Petugas Damkar Makassar saat evakuasi sapi kurban di dalam sumur. (Dok. Damkar Makassar)Sementara itu, Kasi Operasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkar Makassar, Idham Khalid menambahkan dalam proses evakuasi sapi tercebur ke sumur, petugas cukup kesulitan. “Karena diameter sumur itu hanya 1 meter. Sumurnya juga rata dengan tanah,” ucapnya.
“Sumur juga bau mungkin kadar oksigen kayaknya kurang, karena petugas kami turun itu menggunakan alat bantuan napas. Kan ini sumur tua,” sambung Idham.
Idham mengatakan, dalam proses evakuasi juga dilakukan penambahan personel. Total ada 18 personel yang terjun. “Berhubung sapi ini cukup berat. Jadi kita tambah satu regu lagi,” ujarnya.
Terakhir, dia mengimbau masyarakat untuk mengawasi hewan kurbannya. “Pastikan ikatannya sudah kencang dan diikat di tempat yang aman,” tutupnya.
Baca Juga: Viral Driver Ojol Antar Jenazah dari Makassar ke Pangkep Sejauh 53 KM
