Viral, Emak-Emak Hajar Mahasiswa Unhas Diduga Pembegal Payudara
Mahasiswa Unhas terduga pelaku pelecehan seksual diamuk warga/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Sebuah video viral memperlihatkan seorang mahasiswa di Universitas Hasanuddin (Unhas), Kota Makassar, dihajar ibu-ibu usai diduga melakukan pelecehan terhadap pengendara wanita.
Nampak dalam video yang viral, seorang ibu-ibu menarik kerah baju dan memukul kepala terduga pelaku pelecehan. Peristiwa itu terjadi di Jalan Kera-Kera, tepatnya di belakang kampus Unhas, Tamalanrea, pada Rabu malam (21/2/2024).
Dalam video berdurasi 36 detik itu, ibu-ibu yang masih memakai helm, baju dan jilbab putih itu, berusaha mendesak terduga pelaku agar mengakui perbuatannya. Lalu ada dua orang ibu-ibu lain yang berusaha menenangkan.
"Tidak mau saya lepas ini (pelaku), kenapa kau lakukan itu?," kata ibu-ibu berjilbab putih saat warga lain berusaha amankan pelaku.
1. Pelaku sempat melarikan diri
Mahasiswa Unhas terduga pelaku pelecehan seksual diamuk warga/IstimewaSaat ini terduga pelaku M (22), diamankan penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Makassar. Korban mahasiswi inisial D (21) juga telah melaporkan hal ini.
Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana mengatakan, laporan dugaan kasus pelecehan seksual ini terjadi saat korban sedang mengendarai sepeda motor, lalu disalip oleh pelaku.
"Terlapor ini menyalip korban atau pelapor (D) dan dia (terlapor) langsung memegang bagian tubuh vital (payudara) si pelapor, terlapor pakai tangan kirinya dan setelah itu dia langsung melarikan diri," ungkap Kompol Devi kepada wartawan saat dikonfirmasi, Kamis (22/2/2024).
2. Terduga pelaku mengaku salah orang
Mahasiswa Unhas terduga pelaku pelecehan seksual diamuk warga/IstimewaKarena merasa telah dilecehkan, lanjut Devi, korban kemudian mengejar terduga pelaku dengan sepeda motor, hingga korban mendapatkan kesempatan langsung menabrak motor pria itu.
"Keduanya langsung terjatuh dari motornya dan datanglah si ibu-ibu itu, tetapi kemudian cepat diamankan oleh sekuriti (Unhas) dan warga yang berada sekitar lokasi," ujarnya.
Dari hasil interogasi, terduga pelaku mengakui tidak ada niat untuk melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap korban. Karena saat kejadian, pelaku mengira korban adalah temannya.
"Jadi terlapor mengira pelapor merupakan temannya dan mengatakan memegang pundak kanannya, tetapi pada saat terlapor melewati pelapor ternyata dia salah orang jadi langsung melarikan diri," jelas Devi.
3. Pihak Unhas menyerahkan kasus ini ke kepolisian
Mahasiswa Unhas terduga pelaku pelecehan seksual diamuk warga/IstimewaDikonfirmasi terpisah, Kepala Biro Humas Unhas Ahmad Bahar mengatakan, terduga pelaku pelecehan seksual merupakan mahasiswa aktif di Unhas. Tetapi dia menyebutkan, hal itu bukan terjadi di lingkungan kampus.
"Kasusnya itu kan di luar (kampus), di Kera-kera dan itu di perkampungan mahasiswa di belakang kampus. Kalau korban saya belum tahu, tapi terlapor ini memang mahasiswa (kampus Unhas)," Ahmad menjelaskan.
Atas kejadian ini, Ahmad menambahkan pihak kampus telah menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian, karena sebelumnya terlapor sempat diamankan pihak keamanan Unhas.
Baca Juga: Forum Guru Besar-Dosen Unhas Kritik Situasi Buruk Demokrasi di Pemilu
