Mahasiswa di Makassar Tewas Tersengat Listrik dan Ledakan HP Dicas

Makassar, IDN Times - Seorang mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) bernama Muhammad Yunus Mahendra (24), tewas setelah tersengat listrik saat sedang cas handphone, Minggu (18/6/2023).
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando K. Sambolangi mengonfirmasi hal itu. Lando menyatakan, kasus itu terjadi di rumah korban di Jalan Inspeksi Pam, lorong 1 Kelurahan Batua Raya, Kecamatan Manggala, Makassar pukul 15.20 Wita.
"Kejadiannya minggu sore, korban sudah diserahkan ke pihak keluarga. Jadi korban diduga tersengat listrik, dugaannya sedang main hp," ungkap Lando, Selasa (20/6/2023).
1. Polisi sebut Yunus tewas karena listrik dan ledakan hp

Mahasiswa UNM semester 8 ini ditemukan tewas dengan kondisi tubuh gosong, atau hangus akibat tersengat aliran listrik dari hp-nya. Sedangkan seisi kamarnya terlihat menghitam diduga akibat ledakan itu.
"Jadi korban dengan badan dalam keadaan gosong, terbaring dan di genggamannya di tangan kiri memegang handphone yang di duga tersengat arus listrik," kata Lando.
2. Korban ditemukan pertama kali oleh adiknya

Menurut Lando, saksi yang pertama kali mengetahui kondisi korban mengalami hal yang tidak biasa adalah adik korban, Vira (18) warga Jalan Abubakar Lambogo (Ablam), Kelurahan Karuwisi, Panakkukang.
Pada saat itu, saksi sementara mengantar undangan pernikahan ke korban. Kemudian saksi mencium bau menyengat dari kamar korban. Pintu kamar korban juga tidak bisa dibuka, sehingga saksi memanggil ibunya dan pamannya untuk mendobrak.
"Saat didobrak pintunya itu korban sudah dalam keadaan gosong dan tangan kirinya memegang hp-nya. Jadi kuat dugaan itu korban tersengat listrik," jelas Lando.
3. Polisi pastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan

Penyidik dari Polsek Manggala yang juga menangani kasus ini pastikan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Tidak ada tanda kekerasan dari luar, jadi kondisi korban juga sudah gosong jadi dari pihak keluarga langsung ambil alih untuk dikuburkan kemarin," tambah Lando.