Jemaah An-Nadzir Gowa Mulai Puasa Ramadan 2024 Senin 11 Maret
Jamaah An Nadzir mendengarkan khutbah usai melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 H di Kampung Butta Ejayya, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (21/4/2023). ANTARA FOTO/Arnas Padda/rwa.
Intinya Sih...
- Jemaah An-Nadzir di Kampung Butta Ejayya, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan memulai puasa Ramadan 2024 pada Senin, 11 Maret 2024.
- Jemaah An-Nadzir memiliki metodelogi dan tata cara pemantauan bulan tersendiri untuk menentukan awal Ramadan 2024.
- An-Nadzir menggunakan metode pengamatan dengan menggunakan kain tipis dan aplikasi teknologi untuk memantau pergantian bulan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Jemaah An-Nadzir di Kampung Butta Ejayya, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), memulai puasa Ramadan 2024 pada hari Senin, 11 Maret 2024.
Pimpinan An-Nadzir Gowa, Ustaz Samiruddin Pademmui mengatakan, Jemaah An Nadzir memiliki metodelogi dan tata cara pemantauan bulan tersendiri untuk menentukan awal Ramadan 2024.
"Yang pertama kita memantau bulan itu bagaimana kita menentukan 3 purnama yang pertengahan bulan 14,15 dan 16. Kemudian nanti setelah menenukan itu kita menghitung lagi yang 27,28 dan 29, di situlah kita melakukan pengamatan," kata Ustaz Samiruddin kepada awak media, Jumat (8/3/2024).
1. Metode pengamatan bulan
Jamaah An Nadzir melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 H di Kampung Butta Ejayya, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (21/4/2023). ANTARA FOTO/Arnas Padda/rwa.Menurut Ustaz Samiruddin, dari hasil pemantauan An-Nadzir, tanggal 14, 15, dan 16 Syakban bertepatan dengan 23, 24, dan 25 Maret 2024.
"Terus setelah kita hitung seterusnya 27,28, 29 Syabban itu bertepatan dengan 7,8 dan 9 Maret 2024, berarti hari ini (8/3) 28 Syakban," jelasnya.
Selain itu, An-Nadzir juga menggunakan metode pengamatan dengan menggunakan kain tipis untuk menentukan pergantian bulan.
"Kemarin itu kita melihat masih 4 bayangan berarti masih terbit 3 kali lagi, tadi subuh 3 bayangan berarti terbit lagi 2 kali, jadi masih terbit di timur itu besok dan hari Ahad," jelasnya.
2. Jemaah An-Nadzir mulai puasa Ramadan 2024 pada 11 Maret
Ilustrasi pemantauan hilal. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)Saat ini, Jemaah An-Nadzir juga telah menggunakan bantuan teknologi berupa aplikasi yang digunakan untuk memantau pergantian bulan. Dengan begitu, tingkat akurasi sesuai metodologi pengamatan bulan An-Nadzir, disebut lebih tinggi.
"Jadi hari Ahad itu perjalanan bulan Syakban ke barat itu sudah tidak sampai lagi di barat, jadi pergantian bulan atau konjungsi sekitar jam 5 sore waktu kita di sini (Wita), di barat sekitar jam 4 sore (WIB), kalau bagian timur (WIT) sekitar jam 6, itu sudah terjadi perpisahan bulan artinya sudah masuk Ramadan di hari Ahad," jelas Ustaz Saminuddin.
Berdasarkan itu, Ustaz Saminuddin mengatakan bahwa Jemaah An-Nadzir boleh saja memulai puasa Ramadan 2024 pada Minggu, namun dilaksanakan dengan niat untuk menyambut datangnya Ramadan.
"Tapi untuk sempurnanya mulai 1 Ramadan penuh itu adalah tanggal 11 Maret 2024, hari Senin. Hari Senin 11 Maret 2024 Insyaallah (Awal Ramadan Jemaah An-Nadzir)," terangnya.
Baca Juga: [FOTO] Khidmatnya Salat Id Warga Muhammadiyah dan An Nadzir Pagi Tadi
3. Amalan Ramadan Jemaah An-Nadzir
ilustrasi membaca al quran (pexels.com/Thirdman)Ustaz Samiruddin menjelaskan, pengamalan Bulan Ramadan bagi Jemaah An-Nadzir di Gowa, sama dengan umat muslim pada umumnya. "Kalau di An-Nadzir tidak ada yang khusus yah, cuma kalau di bulan Ramadan tentu kita fokus ibadah, zikir, memperbanyak salat sunah, tadarus Al-quran," jelasnya.
Santri di kalangan An-Nadzir, tambah Ustaz Saminuddin, ditekankan agar bisa khatam membaca Al-Quran selama Ramadan. Bahkan, bagi santri yang puasanya penuh tanpa bolong akan diberikan hadiah sebagai penghargaan dan apresiasi.
Baca Juga: Jemaah An-Nadzir Gowa Tetapkan Idul Adha Jatuh pada 28 Juni 2023
