Harga Beras di Makassar Masih Mahal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Harga beras di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, masih mahal. Belum ada tanda-tanda penurunan harga.
Yusuf (21) pedagang beras di Pasar Panakkukang, menyampaikan harga beras masih cukup tinggi. Kondisi ini sudah terjadi sejak kurang lebih dua bulan terakhir.
"Semua jenis naik, beras Bogor naik, premium naik. Rata-rata naiknya harga Rp1.000 - Rp2.000," kata Yusuf saat ditemui IDN Times di kiosnya, Kamis (29/2/2024).
1. Pembeli pertanyakan harga beras naik
Dari pantauan IDN Times di Pasar Panakkukang Makassar, beras spesial dijual seharga Rp12.000 per liter, beras Bogor Rp12.500 per kg, dan beras kristal Rp14.000 per liter. Sementara beras ukuran 1 karung dijual Rp160.000 per 10 kg.
Yusuf mengatakan, kondisi mahalnya harga beras cukup mempengaruhi penjualan. Rata-rata orang hanya membeli beras dengan ukuran liter dan jarang membeli ukuran karung.
"Berpengaruh sih, biasanya orang yang mau beli pasti tanya kenapa mahal sekali. Dibanding-bandingkan dengan toko lain," kata Yusuf.
2. Harga beras naik cukup signifikan
Kondisi serupa juga masih ditemui di Pasar Toddopuli Makassar. Di pasar ini, harga beras juga masih tinggi.
Haji Madani (74), pedagang beras di Pasar Toddopuli, mengaku harga beras masih tinggi. Dia menjual beras dengan harga bervariasi dan naik cukup signifikan.
"Harga beras premium sekarang Rp17.000 per liter, dulunya Rp12.000 per liter. Kalau per karungnya itu Rp150 ribu yang dulunya Rp120 ribu," kata Haji Madani.
3. Pedagang mulai merasa kurang pembeli
Haji Madani mengatakan naiknya harga ini cukup berpengaruh pada penjualan beras. Sejak harga beras naik, pembelinya mulai berkurang.
"Kenaikan harga ini cukup berdampak karena kami mengalami kekurangan pembeli," kata Haji Madani.
Baca Juga: Pedagang Makassar: Kenaikan Harga Beras 2024 Terparah dalam 25 Tahun