TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wakil Bupati Mimika Berorasi di Kampanye Akbar PDI Perjuangan

John mengajak para pendukung memilih anggota PDIP di Pemilu

Johannes Rettob berorasi dalam kampanye akbar yang digelar DPC PDIP Kabupaten Mimika. (IDN Times/Endy Langobelen)

Timika, IDN Times – Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, menghadiri kegiatan kampanye akbar yang digelar DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Mimika di salah satu lapangan terbuka, Jalan Cenderawasih, Timika, Papua Tengah, Selasa (30/1/2024).

Pantauan IDN Times, sosok yang akrab disapa John itu tiba mengenakan kemeja lengan panjang merah dengan logo PDIP di bagian dada. Dia pun turut membawakan orasi dengan semangat.

Sebagai aparatur negara yang sehari-hari bertugas sebagai Wakil Bupati Mimika, John dalam kesempatan itu langsung memberikan disclaimer bahwa kehadirannya mengikuti kampanye selaku Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud MD. Dia juga mengaku telah mendapat surat cuti untuk berkampanye.

"Saya minta ijin dulu, ada Bawaslu di sini. Saya Wakil Bupati tapi saya sudah dapat surat cuti kampanye. Jadi, saya bisa berbicara di sini dengan bebas. (Saya) dapat izin resmi dari Mendagri dan Gubernur Papua Tengah," ujar John disusul sorak-sorai dan tepukan tangan dari ribuan pendukung yang hadir.

1. Dukung seluruh kader PDI Perjuangan di Pemilu 2024

Lebih lanjut, John mengajak para pendukung, relawan, maupun simpatisan untuk memilih semua kader maupun anggota PDI Perjuangan yang maju di Pemilu 2024.

"Harus semua caleg-caleg kita kamu pilih. Ada 35 kursi di kabupaten. Bila perlu 35 semua (dari) kita. Pokoknya tidak ada yang lain, kita saja. Kalau sudah begitu, pasti bupati juga harus dari PDIP. DPR Provinsi juga harus PDIP. Kalau tidak pilih orangnya, tusuk nomor 3 partai," tutur John.

Begitu juga, kata John, seluruh kader PDI Perjuangan yang mencalonkan diri untuk DPR RI harus didukung. "Begitu pun DPR RI, kita juga harus jadi ketua partai di PDIP. Siap kah tidak? Kali ini kita berusaha, bahwa Ketua PDIP harus dari Dapil Papua Tengah. Kita pilih Bung Komarudin. Yang terakhir, kita pilih presiden kita, Ganjar-Mahfud. Yang tidak pilih Ganjar-Mahfud berarti tidak mau Indonesia ini maju, tidak mau Papua Maju, tidak mau Timika maju. Untuk itu, kita harus pilih mereka," imbuhnya.

2. PDI Perjuangan dorong perubahan di Mimika

John mengungkapkan, PDI Perjuangan sangat menginginkan adanya perubahan di Kabupaten Mimika. Dengan nilai APBD Mimika yang begitu besar, John yakin kesejahteraan bagi masyarakat Mimika dapat terwujud bila pesta demokrasi tahun ini dimenangkan oleh PDIP.

"PDIP ini sudah berbuat banyak untuk Indonesia dan juga untuk Mimika. Jangan khawatir, PDIP sudah membuktikan kekuatannya, mau pilih apa saja pasti bisa. Kita ini punya uang banyak. Kita punya APBD besar kah tidak? Kamu rasa kah tidak? Sudah rasa semua? Belum toh? Belum rasa kan? Pilih PDIP! Kamu rasa semua nanti. Percaya itu!" Tandasnya.

"Kita harus bangun dari kampung, kita harus bangun di kota, kita bangun lorong-lorong, kita bangun rumah-rumah rakyat, semua kita bangun untuk kita semua bisa hidup layak dan sejahtera di Mimika," lanjutnya.

Baca Juga: Koalisi Indonesia Maju Mimika Optimis Prabowo-Gibran Menang Pilpres

Berita Terkini Lainnya