Keji, Remaja Putri di Takalar Diperkosa 8 Pemuda
telegraphindia.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Takalar, IDN Times - Bunga (bukan nama sebenarnya), remaja putri berusia 20 tahun, warga Kecamatan Polongbangkeng Selatan (Polsel) Kabupaten Takalar, menjadi korban pemerkosaan oleh 8 pelaku yang masih remaja. Kapolres Takalar AKBP Gani Alamsyah menyebutkan kejadian pemerkosaan terjadi di rumah salah satu pelaku di dusun Pajenekang, Desa Surulangi, Kecamatan Polsel pada Sabtu (2/2) malam.
1. Korban awalnya hendak diantar pelaku ke rumahnya
indiatoday.inGani menuturkan, sebelum kejadian korban yang sedang berjalan kaki dihampiri pelaku bernama Junaedi, yang menawarkan untuk mengantar korban dengan sepeda motor. Korban yang mengenal pelaku kemudian ikut dibonceng.
“Korban ternyata tidak langsung diantar ke rumahnya, tapi dibawa ke rumah panggung salah satu pelaku yang sedang kosong. Korban kemudian diperkosa pelaku bersama 7 rekannya,” ujar Gani.
2. Beberapa pelaku tergolong anak bawah umur
IDN Times/Sukma ShaktiGani menyebutkan dari 8 pelaku, 3 di antaranya tergolong bawah umur. Kedelapan pelaku yaitu Junaedi, 17, Zulkifli, 18, Abdullah Rahmat, 18, Rahmaluddin, 20, Imba, 17, Nurhalik, 16, Jama, 16, dan Piang, 16. Para pelaku kini sudah diamankan anggota Polres Takalar dan ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Takalar. Sedangkan korban dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk divisum.
3. Kasus serupa juga terjadi di Takalar 2 bulan lalu
tippytricks.comKasus pemerkosaan yang dilakukan lebih dari seorang pelaku juga terjadi belum lama ini di Takalar. Sekitar 2 bulan lalu, pada 14 November 2018, seorang pelajar SMA berusia 16 tahun diperkosa oleh 5 pelaku di kawasan wisata pantai Topejawa.
Saat itu korban bersama pacarnya sedang bersantai di tepi pantai Topejawa. Tiba-tiba, mereka didatangi kawanan pelaku yang langsung memukuli pacar korban dan merampas ponsel korban. Korban lalu diperkosa oleh kelima pelaku.
Kelima pelaku telah ditangkap anggota Polres Takalar. Bahkan, salah satu pelaku yang sempat kabur ke Kalimantan terpaksa dihadiahi timah panas di kakinya karena mencoba melarikan diri.
Baca Juga: Cegah Pemerkosaan, Wali Kota Makassar Minta Pengawasan Anak Diperketat
