Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi investasi (pexels.com/lukas)

Sebagian orang masih menganggap investasi identik dengan modal besar. Padahal, beberapa platform investasi menyediakan layanan mulai dari Rp10 ribu hingga Rp50 ribu. Nilai itu bahkan lebih kecil dari pengeluaranmu dalam sekali hangout.

Kamu bisa memulai investasi dan menyimpan aset untuk jangka panjang. Termasuk jika kamu pekerja dengan gaji UMR. Ada ragam instrumen yang dapat dipilih, dari tingkat risiko rendah, sedang, hingga tinggi.

Sesuai dengan hukum high risk high return, tentu semakin tinggi risiko instrumen investasi maka return yang didapat semakin besar. Namun return yang menggiurkan bukanlah satu-satunya acuan dalam investasi. Apapun jenis dan return yang ditawarkan, hal yang harus diperhatikan adalah bahwa investasi tersebut aman dan masuk akal.

Lantas, bagaimana tips investasi bagi pekerja gaji UMR?

1. Pahami bahwa investasi dan menabung tidaklah sama

ilustrasi menabung (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam konsep perencanaan keuangan, investasi tidaklah sama dengan menabung. Perbedaan paling mencolok adalah aset yang diinvestasikan memerlukan waktu untuk dicairkan.

Saat kamu memilih instrumen emas, misalnya, diperlukan waktu mulai 1 hingga 5 hari kerja untuk dicairkan. Ini berbeda dengan uang tabungan yang dapat ditarik sewaktu-waktu.

2. Gunakanlah aset aman

Editorial Team

Tonton lebih seru di