5 Langkah Penting setelah Mencuci Wajah yang Sering Terlewat

Setelah cuci muka, kulit kamu akan mengalami ketidakseimbangan pH. Terutama jika sabun wajah yang digunakan bersifat terlalu kuat atau mengandung bahan aktif yang keras untuk kulit. Di sinilah peran toner untuk menetralkan kembali pH kulit, sekaligus mengangkat sisa kotoran yang mungkin masih tertinggal di wajah.

Toner juga bisa jadi penolong supaya skincare berikutnya menyerap lebih maksimal. Jadi, pastikan untuk memilih toner yang sesuai dengan jenis kulitmu. Misalnya untuk kulit kering, pakai yang mengandung hyaluronic acid atau glycerin. Sedangkan untuk kulit berminyak, kamu bisa pilih toner dengan kandungan salicylic acid  yang membantu kontrol minyak dan cegah jerawat.

Mungkin banyak yang berpikir lebih baik menunggu kulit benar-benar kering sebelum pakai serum. Padahal justru serum akan lebih efektif diserap saat kulit masih dalam kondisi sedikit lembap. Ini dikarenakan pori-pori masih terbuka setelah mencuci muka. Sehingga, kandungan aktif dalam serum bisa meresap ke kulit lebih dalam.

Serum punya konsentrasi bahan aktif yang lebih tinggi dibandingkan produk skincare lain. Jadi, kalau kamu lagi punya masalah kulit khusus entah itu jerawat, flek hitam, atau garis halus, serum adalah tahap penting yang gak boleh dilewatkan. Pilih formula yang sesuai kebutuhan kulitmu dan aplikasikan dengan gerakan lembut sambil ditepuk-tepuk perlahan.

Meskipun kulitmu tergolong berminyak, bukan berarti kamu harus menghindari pelembap. Cuci muka saja gak cukup untuk menjaga kelembapan, justru proses mencuci wajah bisa menghilangkan minyak alami yang melindungi kulitmu. Nah, kalau kelembapannya gak dikunci kembali, kulit bisa dehidrasi. Pada akhirnya, malah memproduksi minyak berlebih.

Jadi, gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit. Kulit kering butuh pelembap dengan tekstur yang lebih kaya dan mengandung ceramide atau squalane. Sementara kulit berminyak bisa pilih pelembap berbasis gel yang ringan dan cepat meresap. Kuncinya adalah tetap menjaga keseimbangan hidrasi tanpa membuat wajah terasa berat atau lengket.

Langkah yang satu ini juga sering banget dianggap sepele, padahal sunscreen adalah tameng utama kulit dari paparan sinar UV. Meskipun kamu hanya di rumah, sinar UVA tetap bisa menembus kaca dan bisa mempercepat penuaan dini. Jadi, setelah cuci muka dan pakai pelembap di pagi hari, lanjutkan dengan sunscreen dengan minimal SPF 30.

Sunscreen gak cuma melindungi dari sinar matahari, tapi juga menjaga hasil dari rutinitas skincare-mu. Kandungan aktif seperti retinol, AHA, atau vitamin C bisa jadi sia-sia kalau kamu gak mengimbanginya dengan perlindungan dari UV. Jadi, jangan lupa gunakan sebanyak dua ruas jari dan oleskan merata ke seluruh wajah dan leher, ya!

Setelah semua skincare diaplikasikan, langkah penting lainnya adalah gak menyentuh wajah sembarangan. Ini sering banget terjadi tanpa disadari, entah karena iseng, mengusap rambut, atau menopang dagu saat duduk. Padahal tangan adalah salah satu penyebar kuman paling aktif.

Dengan menyentuh wajah, kamu bisa memindahkan bakteri dari tangan ke kulit. Tentu ini bisa memicu jerawat atau iritasi kulit, terutama kalau kulitmu sedang sensitif setelah cuci muka. Jadi, setelah semua produk meresap, biarkan kulit bekerja dengan sendirinya tanpa gangguan dari luar. Kalau memang harus menyentuh wajah, pastikan tanganmu sudah bersih, ya!

Setelah mencuci wajah, jangan biarkan kulitmu tanpa perlindungan. Jangan anggap remeh langkah-langkah setelah mencuci wajah, karena di sanalah rahasia glowing yang sesungguhnya tersembunyi.