5 Kesalahan Memilih Pelembap untuk Kulit Sensitif, Tidak Semuanya Aman

Kulit sensitif membutuhkan perhatian ekstra, terutama dalam memilih produk perawatan kulit seperti pelembap. Salah memilih pelembap bisa menyebabkan iritasi, kemerahan, bahkan memperparah kondisi kulit sensitif. Meski banyak produk di pasaran yang mengklaim cocok untuk kulit sensitif, tidak semuanya benar-benar aman digunakan.
Kesalahan dalam memilih pelembap sering kali terjadi karena kurangnya informasi atau terburu-buru membeli tanpa memperhatikan kebutuhan kulit. Agar kulit sensitif tetap sehat dan terjaga, penting untuk mengenali kesalahan-kesalahan umum yang sering dilakukan saat memilih pelembap. Artikel ini akan membahas lima kesalahan yang harus dihindari agar kulit sensitifmu tetap terawat dengan baik.
1. Tidak memeriksa kandungan bahan aktif yang berisiko memicu iritasi
Kulit sensitif sering bereaksi negatif terhadap bahan tertentu dalam pelembap. Kandungan seperti parfum, alkohol, dan pewarna buatan bisa menjadi penyebab utama iritasi. Parfum, misalnya, meski memberikan aroma yang menyenangkan, sering kali mengandung senyawa kimia yang keras bagi kulit.
Bahan aktif seperti asam alfa-hidroksi (AHA) atau retinol juga perlu diperhatikan. Meski bermanfaat untuk kulit normal, bahan-bahan ini bisa terlalu agresif untuk kulit sensitif, terutama jika digunakan dalam konsentrasi tinggi. Selain itu, kandungan pengawet tertentu seperti paraben juga dapat memicu reaksi alergi.
Sebelum membeli pelembap, penting untuk membaca label dan memastikan bahwa produk bebas dari bahan-bahan tersebut. Pilih pelembap dengan label hypoallergenic atau dermatologically tested, yang biasanya lebih aman untuk kulit sensitif.