Ilustrasi kecewa pada pasangan (Pexels.com/Alex Green)
Kalau pasangan kamu manja, biasanya hubungan justru terasa lebih hangat dan intim. Kalian jadi lebih terbuka satu sama lain, lebih sering tertawa, dan tahu kapan waktu untuk serius dan kapan waktu buat bercanda. Manja yang sehat justru bisa memperkuat ikatan emosional.
Tapi kalau pasangan kamu childish, hubungan biasanya terasa melelahkan. Kamu jadi kayak harus jadi orang tua yang selalu sabar, selalu ngalah, dan selalu ngerti. Padahal hubungan itu seharusnya setara. Kalau satu pihak terus-terusan jadi "yang dewasa", lama-lama pasti capek juga. Jadi penting banget untuk tahu batasan dan sadar kapan harus bersikap dewasa, meskipun sesekali manja itu tetap boleh kok.
Nah, sekarang kamu udah tahu kan bedanya manja dan childish dalam hubungan? Intinya, manja itu bisa bikin hubungan makin lengket kalau dilakukan dengan cara yang sehat. Tapi kalau udah kebanyakan drama, maunya diturutin terus, dan susah diajak kompromi, itu udah bukan manja lagi, itu childish, dan bisa jadi red flag. Jadi, jangan kalau kamu punya pasangan yang manja, pastikan juga kalau sifat manjanya masih dalam batas yang wajar dan gak bikin hubungan jadi berat sebelah ya!