TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Alasan Mengapa Banyak Orang Memberi Kesempatan Kedua untuk Mantan

Nah, seorang psikolog menawarkan beberapa jawaban

unsplash.com/manuelmeurisse

Makassar, IDN Times - Kadang, setelah akhirnya putus, ada saja orang-orang yang mau memberi kesempatan kedua. Bahkan ketika hubungan yang mereka jalani adalah toxic relationship. Mereka takluk, dan memutuskan kembali bersama, bahkan saat alasannya gak masuk akal.

Nah, muncul pertanyaan: kok bisa sih? Shelby Sells, seorang seksolog dan ahli psikologi khusus hubungan asmara asal Amerika Serikat, menyodorkan beberapa alasan yang secara gak sadar memengaruhi keputusan kamu untuk kembali menerima mantan. Berikut ini empat alasannya seperti disadur dari BrightSide.me.

1. Sebab kembali bersama si mantan itu mudah

Pexels.com/freestocks.org

Kembali menjalin hubungan dengan mantan adalah hal paling mudah yang bisa kamu lakukan. Kamu sudah tahu kebiasaan satu sama lain, film favoritnya, apa makanan dan minuman yang biasa mereka pesan ketika ketemuan, dan masih banyak lagi. Mudah banget buat kembali menjalin hubungan dengan orang yang sudah kamu kenal.

Menurut Shelby, orang-orang terbiasa dengan rasa sakit yang datang dari perbuatan pasangan atau mantan. Jadi, kamu gak bakal terkejut dengan segala perbuatan buruk yang bakal kamu alami. Kamu secara sadar memilih kemungkinan untuk terluka lagi.

Baca Juga: 9 Tipe Chat Ini Membuktikan Seseorang Sedang Berbohong Padamu!

2. Kamu gak bisa mengatasi kesepian

pixabay/DanaTentis

Perpisahan memang gak mudah. Sekonyong-konyong, kamu merasa kesepian tanpa  orang istimewa di sisi. Di fase ini, kamu mempertanyakan apakah sikap memutus hubungan dengan si dia sudah benar atau malah keliru. Kamu juga bakal teringat segala memori bahagia dan hal-hal baik yang mantan kamu lakukan. Hal-hal buruk dan penyebab kamu putus pun diabaikan

Shelby mengatakan orang-orang takut sendirian dan mulai membina hubungan asmara dengan orang baru. Alhasil, mereka berpikir bahwa lebih baik kembali kepada orang yang sudah menyakiti dan memberi luka di hati ketimbang merasa kesepian.

3. Kamu akan melalui masa sulit yang menguras emosi

pexels.com/Engin Akyurt

Perpisahan cenderung dramatis dan acap kali membuat kita merasa hancur lebur. Dan yang lebih buruk adalah efek dari perpisahan itu. Kita bisa merasa takut sepanjang waktu. Namun, ada dua skenario yang bakal dihadapi. Entah kita berhasil mengatasi rasa kesepian dan move on sepenuhnya, atau malah kembali bersama si mantan yang sudah menyakitimu.

Shelby menjelaskan bahwa ketika berpisah, kita mudah mengenang kembali segala ingatan baik tentang si dia dan mengabaikan yang buruk. Lebih jauh, kita disebut seringkali secara gak sadar menekan habis ingatan negatif demi melindungi diri dari serangkaian trauma.

Baca Juga: Masih Ada Rasa ke Dia? Ini 9 Cara Terbaik Balikan Sama Mantan!

Berita Terkini Lainnya