5 Tips Jalani Life After Break Up, Sibukkan Diri!

- Memiliki kekuatan untuk bangkit setelah putus cinta, meski bukan proses instan
- Batasi update dari mantan untuk menjaga kesehatan mentalmu
- Cari dukungan dari orang terdekat, hindari mencari pengganti, dan gunakan waktu untuk eksplorasi diri
Putus cinta memang nggak pernah mudah. Ada rasa sedih, kecewa, bahkan hampa yang seringkali menghantui setelah hubungan berakhir. Tapi, jangan lupa, hidup terus berjalan, dan kamu punya kekuatan untuk bangkit. Meski move on bukan proses instan, kamu pasti bisa melaluinya dengan langkah yang tepat.
Salah satu cara terbaik untuk mengatasi patah hati adalah dengan menyibukkan diri. Alih-alih terjebak dalam kesedihan, gunakan waktu ini untuk fokus pada dirimu sendiri dan hal-hal yang bisa membuatmu berkembang. Yuk, coba terapkan tips-tips berikut untuk menjalani life after break up dengan lebih sehat dan positif.
1. Batasi update-an mantan, apapun bentuknya

Hal pertama yang harus kamu lakukan setelah putus adalah membatasi semua jenis update dari mantan. Mau itu lewat media sosial, chat, atau bahkan kabar dari teman, lebih baik tahan diri untuk nggak mencari tahu. Kenapa? Karena setiap kali kamu melihat update tentang mereka, kamu lebih rentan untuk relapse dan kembali merasakan sakitnya perpisahan.
Unfollow atau mute akun media sosial mereka jika perlu. Ini bukan soal memutus hubungan secara kasar, tapi lebih kepada menjaga kesehatan mentalmu sendiri. Ingat, proses penyembuhan butuh ruang, dan melihat mereka terus-terusan hanya akan memperlambat proses itu. Jadi, fokuslah pada dirimu sendiri dan jangan biarkan kenangan masa lalu menghalangi langkahmu ke depan.
2. Cari dukungan teman dan keluarga

Saat sedang patah hati, jangan ragu untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekatmu, seperti teman dan keluarga. Mereka adalah orang-orang yang benar-benar peduli padamu dan bisa menjadi tempat untuk berbagi cerita atau sekadar melepas emosi. Kadang, mendengar nasihat atau sekadar pelukan dari mereka bisa membuatmu merasa jauh lebih baik.
Selain itu, habiskan waktu bersama mereka untuk melakukan hal-hal menyenangkan. Entah itu nonton film, jalan-jalan, atau makan bareng, semua itu bisa membantu mengalihkan perhatianmu dari kesedihan. Jangan pernah merasa malu atau takut merepotkan, karena teman dan keluarga adalah sistem pendukung terbaik yang bisa membantumu bangkit.
3. Jangan buru-buru cari orang baru

Godaan untuk segera mencari pengganti setelah putus memang besar, apalagi kalau kamu merasa kesepian. Tapi, sebaiknya tahan dulu keinginan itu. Memberikan waktu setidaknya enam bulan sebelum memulai hubungan baru sangat penting untuk memastikan bahwa kamu benar-benar sudah pulih dari luka sebelumnya.
Hubungan yang dimulai saat kamu masih belum move on biasanya nggak sehat, karena kamu mungkin hanya mencari pelarian, bukan koneksi yang tulus. Gunakan waktu ini untuk memahami dirimu sendiri dan belajar dari pengalaman sebelumnya. Dengan begitu, saat waktunya tiba, kamu bisa memulai hubungan yang lebih baik dan matang.
4. Explore hal baru

Putus cinta adalah waktu yang tepat untuk mencoba hal-hal baru yang selama ini mungkin belum sempat kamu lakukan. Bisa jadi belajar memasak, mencoba olahraga baru, atau bahkan memulai hobi yang selalu kamu tunda-tunda. Selain bikin hidup lebih berwarna, kegiatan baru ini juga bisa membantumu menemukan sisi lain dari dirimu sendiri.
Selain itu, menjelajahi hal baru juga bisa membuka pintu untuk bertemu orang-orang baru. Siapa tahu, kamu menemukan teman atau komunitas yang punya minat serupa. Fokus pada eksplorasi ini akan membantu kamu merasa lebih berdaya dan memandang masa depan dengan semangat baru.
5. Habiskan banyak waktu untuk diri sendiri

Terakhir, jangan lupa untuk meluangkan waktu berkualitas dengan dirimu sendiri. Ini adalah momen yang tepat untuk refleksi dan memahami apa yang sebenarnya kamu butuhkan dalam hidup. Cobalah menulis jurnal, meditasi, atau sekadar menikmati me time dengan membaca buku atau mendengarkan musik favorit.
Menghabiskan waktu sendirian bukan berarti kesepian. Sebaliknya, ini bisa jadi langkah penting untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan dirimu sendiri. Ingat, sebelum bisa mencintai orang lain lagi, kamu perlu mencintai dirimu sendiri terlebih dahulu.
Move on memang bukan proses yang mudah, tapi bukan berarti kamu nggak bisa melakukannya. Dengan menerapkan tips di atas, kamu nggak cuma bisa melewati masa-masa sulit, tapi juga tumbuh jadi pribadi yang lebih kuat dan percaya diri. Jangan lupa, patah hati hanyalah bagian kecil dari perjalanan hidupmu. Jadi, tetap semangat, sibukkan diri, dan nikmati setiap langkah menuju kebahagiaan baru!