Setiap masa sulit sering kali terasa seperti ujian yang menguras tenaga dan emosi. Namun di balik perjuangan yang berat, ada bagian diri yang justru tumbuh menjadi lebih bijaksana. Sisi lembut itu bukan bentuk kelemahan, melainkan kekuatan yang lahir dari pengalaman mendalam.
Saat kita melewati rasa sakit, kehilangan, atau kekecewaan, kepekaan terhadap diri sendiri dan orang lain perlahan ikut terasah. Bukan hanya ketangguhan yang terbentuk, tetapi juga pemahaman yang tidak bisa diperoleh hanya dari nasihat. Berikut lima sisi lembut yang tumbuh saat melalui masa-masa yang tidak mudah.