Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tim Debat Unhas yang berhasil lolos ke babak final Liga Debat Mahasiswa IDN Times 2025. IDN Times/Darsil Yahya
Tim Debat Unhas yang berhasil lolos ke babak final Liga Debat Mahasiswa IDN Times 2025. IDN Times/Darsil Yahya

Intinya sih...

  • Abdul Salam Syahputra, mahasiswa FISIP UNHAS angkatan 2021, aktif dalam dunia debat dan menulis, serta peraih total 3 medali pada Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI).

  • Muhammad Hafizh Hawari, mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional Unhas angkatan 2021, aktif di dunia debat semenjak SMA, dan berhasil menjadi perwakilan Sulawesi Tenggara di berbagai lomba debat.

  • Nazal Amim Firdaus, mahasiswa Ilmu Hukum Unhas yang ikut pada kompetisi dan organisasi berbasis debat di Unhas (Hasanuddin English Debating Society), serta mantan Vice President of Academic Activities and Training ALSA Indonesia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times – Tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar siap tampil maksimal dalam babak final Liga Debat Mahasiswa IDN Times 2025 yang akan digelar di IDN Media HQ, Jakarta, Selasa (17/6/2025).

Tiga anggota Tim Debat Unhas terdiri dari Abdul Salam Syahputra sebagai ketua tim, Nazal Amim Firdaus, dan Muhammad Hafizh Hawari (anggota tim). Mereka adalah wakil Sulawesi Selatan yang berhasil menyingkirkan tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Berikut profil tiga mahasiswa Unhas yang akan bertarung membawa nama baik Kampus Merah:

1. Abdul Salam Syahputra: Hobi riset dan menulis

Abdul Salam Syahputra (tenga). IDN Times/Darsil Yahya

Abdul Salam Saputra merupakan mahasiswa FISIP UNHAS angkatan 2021 pada program studi Ilmu Komunikasi. Dia aktif dalam dunia debat sejak awal kuliah dan telah menjadi juara di banyak kompetisi.

Capaiannya bahkan menjadikannya sebagai peraih total 3 medali pada Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) tingkat Nasional oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dau tahun berturut-turut pada 2023 dan 2024.

"Debat bagi saya bukan hanya wadah belajar critical thinking, namun juga sekaligus panggung terbaik untuk menyampaikan bentuk ekspresi kita secara bebas" ucapnya kepada IDN Times.

Selain debat, Salam juga hobi menulis dan meriset. Capaiannya adalah menjadi penerima hibah penelitian pada Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) 2023 & 2024, serta menjadi finalis pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2024 oleh Kemdikbudristek.

2. Muhammad Hafizh Hawari: Kompetisi debat membuka cakrawala pengetahuan global

Muhammad Hafizh Hawari. IDN Times/Darsil Yahya

Muhammad Hafizh Hawari adalah mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional Unhas angkatan 2021. Aktif di dunia debat semenjak SMA, dan berhasil menjadi perwakilan Sulawesi Tenggara di NSDC 2019 dan 2020, dan Unhas di NUDC 2023, serta menjadi juara 2 pada Nusantara Overland Debating Competition 2024.

Selain debat, Hafizh juga aktif mengikuti kegiatan organisasi yang membawanya menjadi salah satu Awardee IISMA ke Sapienza Universita' di Roma pada tahun 2023.

"Perdebatan parlementer merupakan seni berbicara yang berpotensi membantu masyarakat umum (average reasonable person), untuk mendiseminasi dan mencerna ilmu dengan tujuan pembuatan keputusan seobjektif mungkin, melalui diskusi dan proses bedah ide sehingga lebih mudah dicerna bagi berbagai lapisan masyarakat" tuturnya.

Hafizh percaya bahwa mengikuti berbagai lomba debat telah membantunya menjadi lebih penasaran terkait berbagai isu struktural yang terjadi secara global, maupun secara spesifik terhadap aktor tertentu. Lomba debat telah berperan sebagai insentif utama untuk membedah ketertarikan akademiknya, yaitu negosiasi, ekonomi internasional dan advokasi isu iklim.

"Atmosfer Liga Debat Indonesia 2025 yang sarat akan riset dan tuntutan terhadap bukti ilmiah yang konkret telah membantu mendapatkan perspektif baru mengenai isu lingkungan, etis korporasi, serta beban tanggung jawab negara dan perusahaan terhadap alam," ungkapnya.

3. Nazal: Lihai merekonstruksi argumen hukum

Nazal. IDN Times/Darsil Yahya

Sementara Nazal merupakan Mahasiswa Ilmu Hukum Unhas yang tidak hanya ikut pada kompetisi dan organisasi berbasis debat di Unhas (Hasanuddin English Debating Society), ia juga merupakan mantan Vice President of Academic Activities and Training ALSA Indonesia.

Partisipasinya dalam organisasi-organisasi tersebut menunjukkan bahwa ia sering terekspos pada isu sosial dan hukum, menjadikannya mampu untuk merekonstruksi argumen hukum dengan apik.

“Kompetisi debat dan lingkungannya memberikan pengalaman dan pemahaman terbaik di luar bangku perkuliahan karena lingkungan ini mendobrak segmentasi sosial, mendorong kebebasan individu, dan meningkatkan diskursus publik progresif.” kata Nazal

Nazal telah aktif berpatisipasi pada kompetisi debat sejak berada di bangku sekolah menengah. Jejaknya terekam di berbagai turnamen bergengsi di Indonesia, beberapa di antaranya ialah Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI) dan National University Debating Championship.

Nazal berharap bahwa Liga Debat Mahasiswa 2025 oleh IDN Times mampu memberikan pengalaman yang berkesan sebagai salah satu milestone karir debat dan perkuliahannya

Mereka pun optimistus mampu mengalahkan Tim debat Undip pada laga Final Liga Debat Mahasiswa IDN Times 2025, dan memberikan kontribusi manis sebelum mereka bertiga lulus kuliah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team