Dalam dunia yang serba cepat seperti saat ini, seringkali kita merasa terjebak dalam siklus yang terus-menerus merespons hal-hal yang mendesak. Tanpa disadari, kita mungkin menjadi korban dari apa yang disebut "the mere urgency effect", kondisi di mana tugas-tugas yang mendesak mendominasi waktu dan perhatian kita, bahkan jika sebenarnya tugas tersebut tidak begitu penting atau strategis dalam jangka panjang.
Namun, dengan beberapa strategi yang efektif, kita dapat membebaskan diri dari tekanan ini dan memprioritaskan tugas-tugas yang benar-benar penting. Dalam artikel ini, akan membahas tujuh cara untuk menentukan prioritas yang tepat agar kita dapat mengatasi the mere urgency effect.