2. Tas belanja

ilustrasi tas belanja (pexels.com/cottonbro)

Tas belanja sangat penting untuk mengurangi pemakaian plastik dan kresek sekali pakai. Selipkan tas belanja seperti goodie bag atau tas jaring di dalam tas milikmu. Sehingga kamu tidak perlu menambah kantong kresek saat membeli kebutuhan sehari-hari di supermarket atau ketika mendadak mampir ke sebuah toko.

Selain ramah lingkungan, membawa tas belanja juga membantumu untuk berhemat dari pembelian kantong kresek dan tas belanja sekali pakai. Termasuk tas belanja dari kertas karton, yang meskipun terbuat dari bahan biodegradable, tidak menjadi ramah lingkungan karena hanya dipakai sekali.

3. Food storage

ilustrasi wadah makanan (pixabay.com/jyleen21)

Bagi anak kos food storage atau wadah penyimpan makanan jadi barang wajib yang harus dimiliki. Bawalah wadah makanan saat membeli makanan di warung. Ini sangat membantumu mengurangi sampah dari bungkus makanan. Kamu bisa menyediakan berbagai ukuran dan bentuk food storage sesuai kebutuhanmu, mulai dari kotak makan, toples, atau rantang.

Usahakan untuk membawa kotak makanan saat membeli makanan dimananpun. Sama seperti botol tumbler yang berguna untuk memngurangi botol mineral plastik, kotak makanan juga bermanfaat untuk mengurangi bungkus makanan sekali pakai seperti plastik dan styrofoam. 

4. Perlengkapan mandi ramah lingkungan

ilustrasi peralatan mandi (pexels.com/karolina-grabowska)

Selanjutnya lengkapi peralatan mandimu dengan material yang ramah lingkungan. Misalnya beralih ke sabun mandi batang organik, yang minim memakai bungkus plastik. Gunakan juga sikat gigi dari material bambu.

Belilah perlengkapan dan peralatan mandi di bulk store. Bulk store merupakan toko yang menjual berbagai keperluan rumah tangga dalam jumlah grosir. Sebagai pembeli harus membawa sendiri wadah seperti botol atau kontainer, karena bulk store tidak menyediakan plastik, kresek, atau botol plastik untuk mengurangi sampah barang sekali pakai.

5. Perlengkapan laundry ramah lingkungan

ilustrasi bulk store (pexels.com/sarah-chai)

Selain perlengkapan mandi, kamu juga memerlukan perlengkapan laundry misalnya sabun cuci. Pilihlah sabun cuci cair, karena tekstur sabun cair lebih sedikit mengandung mikroplastik. Belilah peralatan mencuci yang ramah lingkungan, misalnya terbuat dari kayu, bambu, atau bahan stainless. Berbagai deterjen cair dan pelembut pakaian juga dijual di bulk store. 

6. Tanaman hias

ilustrasi tanaman kaktus (pexels.com/pixabay)

Agar dekorasi kamar kosmu lebih hidup dan natural, tambahkan elemen tanaman hias di sudut kamar kos. Memelihara tanaman hias di area kos punya banyak manfaat. Selain memperindah tampilan kamar kos, salah satunya adalah sebagai penetralisir udara kotor.

Pilihlah tanaman hias jenis indoor yang tahan cuaca kering dan mampu hidup dengan paparan sinar matahari yang minim. Misalnya tanaman hias jenis sukulen dan kaktus yang terkenal akan perawatannya yang mudah.

7. Furnitur secondhand

ilustrasi kamar tidur (pexels.com/vlada-karpovich)

Alih-alih membeli meja dan kursi yang baru, kamu bisa membeli furnitur secondhand atau bekas. Membeli barang bekas dinilai lebih ramah lingkungan daripada membeli barang baru. Dengan membeli barang bekas, kamu sudah meminimalisir sampah terbuang begitu saja.

Belilah furnitur kos, seperti meja, rak, dan kasur bekas, misalnya dari kakak tingkat terdahulu yang sudah lulus, atau penghuni lama. Satu lagi benefit membeli barang bekas adalah harga yang diperoleh lebih murah.       

8. Lampu LED

ilustrasi lampu (pixabay.com/dusosk)

Penghematan energi juga jadi tujuan gaya hidup berkelanjutan. Salah satu caranya dengan menggunakan lampu LED yang lebih ramah lingkungan. Lampu LED lebih hemat dalam penggunaan daya, serta terbuat dari material ramah lingkungan yang dapat didaur ulang.

Jangan lupa menerapkan kebiasaan menghemat energi seperti mematikan lampu saat keluar dari kos, dan mencabut charger peralatan elektronik saat tidak dipakai. Perilaku kecil mungkin tampak sepele, tapi punya dampak yang besar bila diterapkan terus-menerus.

9. Sepeda

ilustrasi bersepeda (pexels.com/dariaobymaha)

Terakhir, cobalah membeli atau membawa sepeda dari rumah. Meskipun lebih efisien kendaraan motor, membawa sepeda ke kampus bisa dijadikan kebiasaan yang lebih ramah lingkungan. Sepeda bisa dijadikan alternatif untuk tujuan jarak dekat, seperti ke warung atau tempat fotocopy. Sehingga kamu bisa mengurangi jejak karbon dari kendaraan bermotor.

Kos adalah tempat terbaik untuk memulai gaya hidup ramah lingkungan. Karena kamu akan belajar hidup mandiri, memanajemen waktu, hingga membentuk kebiasaan baru. Jangan sampai boros saat membeli perlengkapan kos yang baru. Buat daftar barang yang kamu butuhkan, agar tidak ada barang-barang yang sudah terbeli tapi malah menganggur tidak terpakai. 

Baca Juga: 12 Inspirasi Desain Kamar Kos Minimalis, Ruang Terbatas tapi Nyaman!