Teori anomie merupakan buah hasil dari pemikiran seorang sosiolog yang bernama Emile Durkheim. Namun, dalam perjalannya teori anomie ini dikembangkan oleh sosiolog yang bernama Robert K. Merton.
Teori anomie sendiri membahas mengenai kehampaan hidup pelakunya. Hal tersebut terjadi karena dalam kehidupannya tidak ada norma dan nilai-nilai yang bisa ia jadikan sebagai pegangan dan pedoman.
Secara lebih kompleks, teori anomie ini memberikan penjabaran terkait ciri-ciri kehidupan yang tanpa arah. Tentunya, kehidupan tersebut jika tak dikendalikan bisa merusak hidup pelakunya, ya. Penasaran bagaimana penjelasannya? Langsung simak ulasan di bawah ini.
