Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

7 Cara Menyesuaikan Skincare saat Cuaca Hujan Tidak Menentu

ilustrasi menggunakan cushion foundation (pexels.com/Polina Tankilevitch)
Intinya sih...
  • Pilih pelembap kaya tekstur ceramide atau hyaluronic acid untuk menjaga kelembapan kulit saat udara dingin dan lembap.
  • Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 yang tahan air, aplikasikan ulang setiap 3-4 jam untuk melindungi kulit dari sinar UV.
  • Bersihkan wajah dengan pembersih lembut, lakukan eksfoliasi lembut, gunakan face mist, minum air putih cukup, dan pakai masker wajah sesuai kebutuhan.

Musim hujan memang bikin banyak hal jadi nggak pasti, termasuk kondisi kulit. Kadang panas, kadang lembap, dan tiba-tiba dingin bikin kulit kamu harus bekerja ekstra untuk tetap sehat. Belum lagi polusi dan debu yang sering muncul saat hujan datang, semuanya bisa membuat kulit jadi lebih rentan terhadap masalah seperti jerawat, iritasi, atau kulit kering.

Makanya, penting banget untuk menyesuaikan rutinitas skincare agar kulit tetap terlindungi dan sehat di tengah cuaca yang berubah-ubah. Nggak usah bingung, berikut adalah beberapa cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kulit tetap glowing meski hujan terus mengguyur!

1. Gunakan pelembap yang lebih kaya

ilustrasi menggunakan pelembab (pexels.com/Ron Lach)

Saat udara jadi dingin dan lembap, kulit kamu cenderung kehilangan kelembapannya. Makanya, pilih pelembap dengan tekstur yang lebih kaya untuk memastikan kulit tetap terhidrasi dengan baik. Misalnya, beralih ke pelembap dengan kandungan ceramide atau hyaluronic acid yang bisa mengunci kelembapan lebih lama.

Selain itu, jangan lupa untuk mengaplikasikan pelembap segera setelah mencuci wajah. Ini membantu kulit menyerap nutrisi dengan lebih baik. Kalau kulitmu berminyak, pilih pelembap berbasis gel yang tetap ringan tapi efektif menjaga keseimbangan hidrasi kulit.

2. Tetap pakai sunscreen meskipun mendung

ilustrasi menggunakan sunscreen (pexels.com/Antoni Shkraba)

Jangan berpikir kalau matahari nggak kelihatan, sunscreen jadi nggak penting. Faktanya, sinar UV tetap bisa menembus awan dan memengaruhi kulitmu. Jadi, selalu gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar UV.

Untuk musim hujan, kamu bisa pilih sunscreen yang tahan air agar tetap efektif meski terkena gerimis. Pastikan juga kamu mengaplikasikan ulang setiap 3-4 jam, terutama kalau kamu banyak beraktivitas di luar. Perlindungan ini nggak cuma untuk mencegah kulit kusam, tapi juga menjaga elastisitas kulit.

3. Pilih pembersih wajah yang lembut

ilustrasi mencuci wajah (pexels.com/Miriam Alonso)

Cuaca hujan sering membuat kulit terpapar debu dan kotoran, tapi bukan berarti kamu harus memilih pembersih yang terlalu keras. Justru, gunakan pembersih wajah yang lembut dan memiliki pH seimbang agar tidak merusak lapisan pelindung alami kulit.

Bersihkan wajah dua kali sehari, terutama setelah kamu pulang dari luar. Jangan lupa gunakan metode double cleansing jika menggunakan makeup atau sunscreen. Langkah ini memastikan kulit benar-benar bersih tanpa membuatnya kering atau iritasi.

4. Jangan lupakan eksfoliasi

ilustrasi melakukan eksfoliasi (pexels.com/Polina Kovaleva)

Eksfoliasi tetap penting, meskipun kulitmu terasa lebih sensitif saat musim hujan. Proses ini membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan menjaga pori-pori tetap bersih. Pilih eksfoliator yang lembut, seperti yang mengandung asam salisilat atau asam laktat.

Lakukan eksfoliasi satu atau dua kali seminggu, tergantung kebutuhan kulitmu. Hindari over-exfoliation yang bisa merusak skin barrier. Dengan eksfoliasi yang tepat, kulitmu akan terasa lebih halus dan tetap glowing meski cuaca sering berubah-ubah.

5. Tingkatkan kelembapan dengan face mist

ilustrasi menggunakan face mist (pexels.com/Ron Lach)

Cuaca dingin sering membuat kulit terasa kering dan kusam. Face mist adalah solusi cepat untuk mengembalikan kelembapan kulitmu. Pilih face mist dengan kandungan yang menenangkan, seperti aloe vera atau rose water, untuk memberikan hidrasi ekstra tanpa membuat kulit berminyak.

Gunakan face mist kapan saja kulitmu terasa kering, terutama saat berada di ruangan ber-AC. Semprotkan beberapa kali dalam sehari untuk memastikan kulit tetap segar dan terhidrasi meski cuaca sedang nggak bersahabat.

6. Konsumsi lebih banyak air putih

ilustrasi sesorang meminum air dalam botol (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kulit sehat nggak cuma datang dari luar, tapi juga dari dalam. Musim hujan sering membuat kita lupa minum air putih karena udara yang dingin. Padahal, hidrasi dari dalam tubuh sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit.

Cobalah untuk tetap minum minimal 8 gelas air putih setiap hari. Kamu juga bisa menambahkan asupan buah-buahan seperti semangka atau jeruk yang kaya air dan vitamin untuk membantu menjaga kulit tetap sehat dan segar.

7. Gunakan masker wajah seminggu sekali

ilustrasi menggunakan masker wajah (pexels.com/Anna Shvets)

Musim hujan adalah waktu yang tepat untuk memanjakan kulitmu dengan masker wajah. Pilih masker yang sesuai kebutuhan kulit, seperti masker berbasis hydrating untuk kulit kering atau clay mask untuk kulit berminyak.

Gunakan masker ini seminggu sekali untuk memberikan nutrisi tambahan pada kulit. Selain membuat kulitmu terasa lebih segar, ini juga jadi momen relaksasi yang menyenangkan di tengah rutinitas harian.

Cuaca hujan yang nggak menentu memang bisa jadi tantangan buat kulit, tapi dengan penyesuaian skincare yang tepat, kamu tetap bisa menjaga kulit tetap sehat dan glowing. Ingat, kulit yang sehat butuh perawatan dari dalam dan luar. Yuk, mulai praktekkan tips-tips ini dan tetap jaga kulitmu meski cuaca sedang nggak bersahabat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us