Jabatan tidak diberikan pada sembarang orang. Ada persyaratan tertentu yang mesti dipenuhi oleh calon pejabat. Selama penilaiannya objektif, keberhasilanmu menduduki suatu jabatan menunjukkan kompetensi yang gak main-main.
Kamu dipandang pantas dan mampu menjalankan tugas di posisi yang lebih tinggi. Misalnya, dirimu seorang kepala kantor, direktur, atau manajer. Selain kemampuan kerja yang unggul, sebagai pejabat tentu dirimu juga lebih dihormati terutama oleh bawahan.
Tingkat kesejahteraanmu pun lebih baik daripada orang-orang yang gak memegang jabatan strategis. Namun, tidak semestinya soal pangkat ini dibawa dalam percakapan sehari-hari antara dirimu dengan siapa pun. Seperti dengan saudara, tetangga, atau teman yang beda pekerjaan. Ikuti penjelasan berikut.