Siapa sangka, kulit bawang merah yang sering kali dianggap sebagai limbah dapur ternyata menyimpan potensi luar biasa untuk tanaman? Ya, bagian tipis berwarna cokelat kemerahan ini bukan sekadar sampah yang harus dibuang. Di balik penampilannya yang sederhana, kulit bawang merah mengandung senyawa alami yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan tanamanmu.
Tak hanya ramah lingkungan, penggunaan kulit bawang merah juga sangat praktis dan hemat biaya. Dengan sedikit kreativitas, kamu bisa mengolahnya menjadi pupuk organik, pestisida alami, hingga stimulan pertumbuhan tanaman. Jadi, sebelum kamu membuang kulit bawang merah ke tempat sampah, kenali dulu manfaat-manfaat menariknya yang mungkin belum pernah kamu bayangkan sebelumnya.
Semua tips ini bisa kamu praktikkan dengan mudah di rumah. Penasaran? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!