Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi mental miskin (pexels/Lukas)

Dalam pandangan orang awam, kaya dan miskin hanya dibedakan melalui banyaknya harta yang dimiliki. Namun, dalam pandangan orang yang sudah berwawasan luas, kaya dan miskin ada yang dibedakan melalui mental. Karena banyak juga orang yang memiliki harta berlimpah, tetapi mentalnya masih miskin.

Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kamu masih bermental miskin. Tanda-tanda ini bisa kamu jadikan peringatan bahwa kamu harus buang jauh-jauh mindset tersebut. Karena jika kamu terus memakainya dalam kehidupanmu, hanya akan membuatmu selalu bermental miskin atau bahkan bisa membuatmu tidak berdaya soal finansial.

Berikut 5 tanda kamu masih memiliki mental miskin. Simak baik-baik artikel ini, ya!

1. Masih mengedepankan gengsi

Ilustrasi gengsi (pexels/Mike B)

Seperti yang beberapa pengusaha bicarakan, gengsi merupakan sikap dan pertanda kamu masih bermental miskin. Karena kamu hanya memikirkan untuk terlihat kaya, daripada mengedepankan fungsi atau guna dalam membeli sesuatu. 

Seperti contoh kamu lebih memilih membeli satu baju dengan harga yang mahal, padahal uang yang kamu gunakan untuk membeli satu baju yang mahal itu bisa kamu pakai untuk membeli kebutuhan lainnya. Jadi, buang jauh-jauh sikap gengsimu itu, ya!

2. Tidak memiliki planning atau rencana apapun untuk kedepannya

Ilustrasi rencana (pexels/Karolina Grabowska)

Jika kamu hanya stuck atau jalan di tempat tanpa rencana apa pun dalam hidupmu, bisa dipastikan kamu masih bermental miskin. Karena beberapa orang yang berjiwa pembisnis selalu berencana atau memiliki agenda untuk terus berkembang lebih baik dari sebelumnya.

Karena dengan kamu memiliki rencana, secara otomatis kamu akan bersemangat dalam bekerja atau berkegiatan apa pun agar tercapai segala rencanamu. Orang yang bermental miskin tidak akan investasikan hidupnya untuk rencana-rencana yang baik untuk kehidupan kedepannya.

3. Masih suka meminta-minta

ilustrasi transaksi. (IDN Times/Aditya Pratama)

Masih suka meminta-minta tanpa adanya usaha atau kerja keras untuk mendapatkannya sendiri termasuk orang yang bermental miskin. Bukankah mendapatkan sesuatu dengan usaha atau kerja keras sendiri lebih membanggakan daripada hanya meminta-minta.

Oleh karena itu, hilangkan kebiasaan burukmu yang selalu meminta-minta kepada anggota keluargamu sekalipun. Meskipun terlihat sepele, kebiasaan itu akan membuatmu susah maju dan berkembang.

4. Masih suka menunda pekerjaan

Ilustrasi menunda pekerjaan (pexels/Energepic.com)

Pekerjaan yang selalu ditunda-tunda hanya akan menumpuk dan bertambah banyak. Oleh karena itu, jika kamu ingin meninggalkan mental yang miskin, kamu harus tinggalkan sikap suka menunda-nunda pekerjaan!

Meskipun terkadang kamu tidak memiliki mood atau semangat untuk segera menyelesaikan pekerjaanmu, setidaknya kamu bisa mencari cara agar mood kamu tetap stabil melanjutkan pekerjaan yang sudah di depan matamu, itu!Suka berbicara tanpa bukti.

5. Suka berbicara tanpa bukti

Ilustrasi berbicara (pexels.com/Fauxels)

Suka berbicara tanpa adanya bukti atau yang biasa disebut omong kosong juga merupakan karakter orang yang memiliki mental miskin. Karena ia tidak mengedepankan sifat jujur dalam hal apapun. Karena hal itu, ia akan selalu berbohong untuk menutupi kebohongan sebelumnya.

Bukan hanya bermental miskin, suka berbicara tanpa bukti akan menimbulkan ketidakpercayaan orang lain terhadap dirimu. Oleh karena itu, kamu lebih baik diam daripada harus berbicara tanpa adanya bukti.

Itulah tadi 5 tanda kamu masih bermental ya miskin. Semoga artikel ini bisa bermanfaat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team