Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan berpikir (freepik.com/freepik)
ilustrasi perempuan berpikir (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

  • Sadari pola pikir negatif untuk mengatasi overthinking

  • Fokus pada hal yang bisa dikendalikan agar pikiran tetap waras

  • Tulis pikiran di jurnal pribadi untuk memahami pola overthinking

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pernah gak sih kamu tiba-tiba kepikiran hal kecil terus jadi drama besar di kepala? Awalnya cuma mikir, eh lama-lama jadi berandai-andai, ngerasa bersalah, atau malah panik sendiri. Overthinking memang sering datang tanpa diundang, bikin hidup gak tenang dan pikiran capek sendiri.

Padahal, banyak hal yang kita khawatirin itu cuma asumsi, bukan kenyataan. Kalau dibiarkan terus, overthinking bisa mengganggu produktivitas dan bikin mental makin lelah. Yuk, latih otakmu biar lebih fokus, tenang, dan gak gampang tenggelam dalam pikiran sendiri!

1. Mulai dari sadari pola pikir negatif

ilustrasi perempuan berpikir (freepik.com/benzoix)

Langkah pertama untuk atasi overthinking adalah sadar kalau kamu lagi overthinking. Kadang kita gak sadar kalau pikiran mulai muter-muter ke arah negatif. Coba berhenti sejenak dan perhatikan isi pikiranmu, apa realistis atau cuma asumsi berlebihan?

Kalau kamu mulai mikir terlalu jauh, tarik napas dan tanyakan ke diri sendiri “Ini beneran kejadian atau cuma bayangan di kepala?” Dengan membiasakan diri mengecek realita, kamu bisa lebih mudah mengontrol pikiran. Gak semua hal harus dipikirin sampai dalam, kok!

2. Fokus pada apa yang bisa dikendalikan

ilustrasi perempuan berpikir (freepik.com/freepik)

Overthinking sering muncul karena kita terlalu mikirin hal-hal yang di luar kendali. Misalnya, omongan orang, masa lalu, atau kemungkinan buruk yang belum tentu terjadi. Padahal, yang bisa kamu kontrol cuma tindakanmu sendiri dan responmu terhadap situasi.

Alihkan energimu buat hal-hal yang bisa kamu atur, kayak rutinitas harian atau menyelesaikan pekerjaan satu per satu. Dengan fokus ke hal konkret, otakmu jadi gak punya ruang buat drama yang gak perlu. Ini cara sederhana tapi efektif buat latih pikiran tetap waras.

3. Tulis pikiranmu di jurnal pribadi

ilustrasi perempuan menulis (freepik.com/freepik)

Kadang, otak kita butuh saluran buat ngomong tanpa harus didengar orang lain. Nah, menulis jurnal bisa jadi tempat aman untuk curhat tanpa takut dihakimi. Tulis aja semua unek-unek, perasaan, atau kekhawatiran yang lagi kamu rasain.

Cara ini bisa bantu kamu memahami pola overthinking yang sering muncul. Setelah ditulis, kamu bisa baca ulang dan menilai seberapa masuk akal pikiranmu itu. Menulis bikin pikiran lebih teratur dan perlahan jadi lebih tenang.

4. Latihan mindfulness biar lebih hadir di saat ini

ilustrasi perempuan makan salad (freepik.com/freepik)

Salah satu cara ampuh mengatasi overthinking adalah dengan melatih mindfulness. Teknik ini ngajarin kamu buat fokus ke momen sekarang tanpa terbawa masa lalu atau kecemasan masa depan. Coba mulai dari hal kecil seperti merasakan napas, menikmati makanan, atau berjalan dengan sadar.

Dengan latihan rutin, kamu jadi lebih peka terhadap apa yang terjadi saat ini. Overthinking biasanya muncul karena pikiran lari ke mana-mana, dan mindfulness membantu kamu untuk “menarik” pikiran kembali ke titik fokus. Auto tenang dan pikiran pun gak gampang lari kemana-mana!

5. Batasi konsumsi media sosial yang bikin stres

ilustrasi perempuan menggunakan handphone (freepik.com/freepik)

Scrolling media sosial bisa memicu overthinking tanpa kita sadari. Lihat pencapaian orang lain, komentar negatif, atau berita yang bikin cemas bisa langsung memicu perasaan gak cukup baik. Padahal belum tentu semua yang kita lihat itu sesuai realita.

Kalau kamu mulai ngerasa cemas atau membandingkan diri terus-menerus, saatnya ambil jeda. Detox media sosial bisa bantu otak istirahat dan lebih jernih menilai hidup. Ingat, kamu gak perlu validasi terus dari dunia maya buat merasa tenang dan fokus.

Overthinking itu wajar, tapi jangan biarkan dia jadi kebiasaan yang mengganggu hidupmu. Dengan melatih pikiran lewat cara-cara di atas, kamu bisa hidup lebih damai dan produktif. Yuk, latih otakmu untuk lebih sadar, lebih fokus, dan gak mudah kebawa drama pikiran!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team