Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menerapkan stoic (pexels.com/Mikhail Nilov)

Intinya sih...

  • Prinsip utama Stoic adalah fokus pada hal-hal yang dapat diatasi, bukan yang tidak. Hal ini membantu mengurangi stres dan meningkatkan rasa ringan dalam hidup.
  • Stoic mengajarkan untuk memahami dan mengendalikan emosi negatif, memberi jeda sebelum bereaksi, dan melihat kebahagiaan dari sudut pandang internal.
  • Kegagalan dilihat sebagai bagian dari proses belajar, waktu dianggap sangat berharga, dan hidup harus dijalani dengan lebih bermakna.

Stoic atau stoicisme mungkin terdengar seperti filosofi yang hanya untuk para filsuf kuno atau orang-orang yang suka baca buku berat, tapi ternyata semakin banyak orang yang merasa filosofi ini membantu hidup mereka. Kenapa bisa begitu? Sederhana saja, karena Stoic menawarkan cara yang praktis dan sederhana untuk mengelola hidup dengan lebih baik, terutama dalam hal perasaan dan reaksi kita terhadap situasi.

Salah satu hal yang menarik dari Stoic yakni meskipun ini filosofi yang udah ada sejak zaman Yunani kuno, cara berpikirnya tetap relevan sampai sekarang. Bahkan, banyak orang yang udah mulai menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari mereka, terutama di tengah dunia yang serba cepat dan penuh tekanan seperti sekarang. Di artikel ini, bakal dibahas lima alasan simpel kenapa banyak orang mulai menerapkan Stoic dalam hidup mereka. Penasaran? Yuk, kita mulai.

Editorial Team