Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi lelah (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi lelah (pexels.com/Ron Lach)

Intinya sih...

  • Main media sosial berlebihan bisa membandingkan diri, menerima terlalu banyak informasi, dan terjebak dalam berita negatif, menguras energi mental.

  • Menunda pekerjaan hingga menumpuk membuat otak bekerja keras dan meningkatkan stres, sebaiknya biasakan mencicil tugas sedikit demi sedikit.

  • Terjebak dalam obrolan negatif atau multitasking terlalu sering juga dapat menguras energi mental, penting untuk memilih lingkungan yang suportif dan memberi waktu untuk diri sendiri.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Capek secara fisik biasanya gampang terasa, misalnya setelah olahraga berat atau bekerja seharian. Namun, kelelahan mental justru lebih sering gak disadari. Energi mental bisa terkuras perlahan lewat aktivitas sehari-hari yang kelihatannya sepele, tapi dampaknya besar buat pikiran dan suasana hati.

Kalau dibiarkan terus-menerus, kelelahan mental bisa bikin kamu gampang stres, sulit fokus, bahkan kehilangan motivasi. Nah, berikut ini lima aktivitas sehari-hari yang ternyata bisa menguras energi mental. Padahal sering kita anggap biasa saja, lho!

1. Terlalu sering scroll media sosial

ilustrasi TikTok (pexels.com/cottonbro studio)

Main media sosial memang menyenangkan, tapi kalau dilakukan berlebihan bisa bikin pikiran cepat lelah. Tanpa sadar, kamu terus membandingkan diri dengan orang lain, menerima terlalu banyak informasi, bahkan terjebak dalam berita negatif.

Akibatnya, otak jadi overload dan energi mental terkuras. Bukan berarti harus berhenti main sosmed, tapi penting banget untuk membatasi waktu dan lebih selektif dalam memilih konten yang dikonsumsi.

2. Membiarkan pekerjaan menumpuk

ilustrasi sibuk kerja (pexels.com/Anna Tarazevich)

Menunda-nunda pekerjaan sering dianggap hal kecil. Namun, ketika deadline semakin dekat, beban mental pun makin berat. Otak harus bekerja keras memikirkan cara menyelesaikan semuanya sekaligus, yang pada akhirnya bikin stres meningkat.

Sebaiknya, coba biasakan mencicil tugas sedikit demi sedikit. Selain bikin pekerjaan terasa lebih ringan, energi mental juga nggak cepat terkuras karena kamu merasa lebih terkontrol.

3. Terjebak dalam obrolan negatif

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Mikhail Nilov)

Pernah nggak, habis ngobrol sama orang tertentu malah jadi tambah capek? Itu karena energi mentalmu terkuras oleh obrolan yang penuh drama, gosip, atau keluhan tanpa solusi. Interaksi sosial memang penting, tapi kalau sering diisi dengan hal-hal negatif, otak bisa cepat lelah.

Pilihlah lingkungan atau circle pertemanan yang lebih suportif. Sesekali menghindari obrolan yang hanya menguras energi juga bukan hal egois, melainkan bentuk menjaga kesehatan mentalmu.

4. Multitasking terlalu sering

ilustrasi bekerja (pexels.com/Sasha Kim)

Banyak orang bangga bisa multitasking. Padahal, mengerjakan banyak hal sekaligus justru bisa bikin otak lebih cepat lelah. Energi mental terpecah ke berbagai tugas, sehingga fokus menurun dan hasil kerja pun kurang maksimal.

Cobalah lakukan satu hal dulu sebelum pindah ke aktivitas lain. Dengan begitu, konsentrasi lebih terjaga, dan energi mentalmu juga bisa digunakan dengan lebih efisien.

5. Kurang memberi waktu untuk diri sendiri

ilustrasi santai di rumah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kesibukan sehari-hari sering bikin kita lupa bahwa otak juga butuh istirahat. Terlalu fokus pada pekerjaan, urusan rumah, atau bahkan aktivitas sosial bisa menguras energi mental tanpa terasa. Padahal, memberi waktu untuk diri sendiri, seperti membaca, jalan santai, atau sekadar beristirahat tanpa gangguan gadget, bisa membantu mengisi ulang energi.

Sebenarnya kelelahan mental bukan datang dari hal besar saja, tapi juga dari aktivitas sepele yang dilakukan setiap hari. Menyadari hal ini adalah langkah awal untuk menjaga kesehatan mental. Mulai sekarang, coba kelola aktivitas dengan lebih bijak, batasi hal-hal yang menguras energi, dan jangan lupa sisihkan waktu untuk beristirahat. Ingat, menjaga energi mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team