3 Alasan Ikhlas Menerima Takdir Kurang Baik dalam Kehidupan

07 Apr 2024, 21:13 WIB

Maftukhatul Azizah

ilustrasi senang (freepik.com/wayhomestudio)

Intinya sih...

Kehidupan tak selalu sempurna, kadang takdir buruk menimpa
Ikhlas menerima takdir untuk ketenangan dan menghindari stres
Fokus pada hal positif, berpikir bijak, dan tidak membandingkan diri dengan orang lain

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kita selalu mengharapkan kehidupan yang penuh kebahagiaan, namun realitanya kehidupan akan selalu ada ketidaksempurnaan. Kita harus bisa menerima keadaan di depan mata. Bahkan takdir buruk sekalipun bisa menimpa pada kita. Untuk itu haruslah kita bisa menerima dengan ikhlas takdir yang telah terjadi.

Alasan untuk ikhlas menerima baik buruknya hal yang terjadi pada hidupmu pun demi ketenangan dan kebahagiaan diri sendiri. Agar merasa enteng saat menjalaninya, berikut akan dibahas alasan mengenai keikhlasan untuk menerima takdir kurang baik sangat berpengaruh pada ketenangan hidup.

1. Jadi lebih tenang dan lapang dada

ilustrasi berhijab (pexels.com/Umar ben)

Takdir gak semuanya baik, ada juga takdir yang menurut kita kurang baik bisa menimpa hidup kita. Alasan utama untuk menerima dengan ikhlas agar perasaanmu bisa lebih tenang karena sudah mau berlapang dada. Untuk itu lebih baik untuk menerapkan rasa ikhlas ketika sedang menerima takdir buruk yang terjadi dalam hidup. Hal ini supaya kamu tidak mudah mengalami stres dan sempit pikirannya.

Cukup menerima bahwa kehidupan tidak selamanya berjalan sesuai keinginan. Ada hal buruk yang bisa kapan saja menimpa diri. Sesuai roda kehidupan yang tidak selamanya terasa indah, dengan begitu kamu tidak terlalu merasa terbebani. Sebab kita butuh hidup dengan rasa tenang dan lapang dada untuk bisa menjalani kehidupan dengan lebih bahagia.

2. Bantu mengalihkan fokus pada hal yang positif

ilustrasi pertemanan (pexels.com/Ketut Subiyanto dari Pexels)

Tujuan dari ikhlas menerima takdir buruk yakni untuk bantu mengalihkan fokus ke hal yang positif. Seringnya takdir buruk mudah membuat seseorang merasa terpuruk pada kenyataan yang pahit. Dengan begitu akan membuat seseorang tidak membuang waktunya ke hal yang tidak penting.

Pikiran akan terlatih untuk berpikir dan merendam tindakan yang bermanfaat. Tidak terus-menerus memendam masalah yang menimpa sehingga bikin gak produktif. Rasa ikhlas menerima dengan lapang dada mendorong seseorang untuk bisa berpikir lebih bijak.

3. Tidak mudah membandingkan diri dengan orang lain

Ilustrasi cewek senyum (pexels.com/chris howard)

Apabila seseorang telah ikhlas menerima takdir yang kurang baik terjadi dalam hidup membuat mereka tidak terbebani. Ini alasan kenapa seseorang harus bisa ikhlas menerima secepatnya supaya tidak ada kesempatan untuk membandingkan diri. Membandingkan diri dengan takdir orang lain sangat tidak ada gunanya.

Malah menimbulkan banyak hal negatif yang akan datang. Jadi sederhananya rasa ikhlas menerima kenyataan buruk bantu seseorang lebih bijak dalam bersikap supaya hanya fokus pada dirinya sendiri bukan orang lain.

Kesimpulannya menerima takdir yang kurang baik dalam hidup dengan ikhlas akan membuat diri sendiri menjadi lebih lapang dada dan merasa tenang. Rasa ikhlas malah mendatangkan hal baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.