4 Tips Mendidik Anak agar Tidak Mudah Menyerah, Terus Semangat!

13 Okt 2024, 21:57 WIB

Tresna Nur Andini

ilustrasi berkebun (unsplash.com/OPPO Find X5 Pro)

Intinya sih...

Contoh perilaku positif orangtua akan berdampak pada anak
Berikan apresiasi yang maksimal pada usaha anak, bukan hanya hasil akhirnya
Jelaskan bahwa kegagalan adalah bagian dari proses belajar dan berikan tantangan sesuai usia anak

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mendidik anak ternyata bukanlah tugas yang mudah bagi semua orangtua, apalagi dengan berbagai perbedaan karakter yang mungkin dimiliki anak. Sering kali orangtua mungkin mengkhawatirkan masa depan anak dan selalu ingin yang terbaik agar anak-anaknya bisa tumbuh menjadi pribadi yang sukses dalam setiap aspek.

Kemampuan anak untuk bisa bertahan dalam menghadapi kesulitan dan tantangan memang menjadi bagian penting untuk perkembangan mental dan emosionalnya, sehingga orangtua harus membentuk mereka menjadi pribadi yang punya rasa percaya diri. Ada beberapa tips berikut ini yang mungkin bisa membantu orangtua dalam mendidik anak agar tidak mudah menyerah, sehingga bisa terus bersemangat dalam mencapai apa yang diharapkannya.

1. Ajarkan mengenai nilai ketekunan melalui contoh yang nyata

ilustrasi anak dan ibu (unsplash.com/Fernanda Greppe)

Anak-anak biasanya merupakan peniru yang baik dari orang-orang di sekitarnya, termasuk dalam hal ini adalah orangtuanya sendiri. Orangtua tentunya perlu menunjukkan perilaku yang positif terhadap anak melalui berbagai hal, termasuk ketekunan dalam menghadapi berbagai tantangan sehari-hari.

Salah satu contohnya adalah jika anak sedang berusaha menyelesaikan suatu tugas yang sulit, maka tunjukkan pada mereka bahwa mereka tidak boleh menyerah dan harus terus mencoba hingga berhasil. Mungkin dengan memberikan contoh yang nyata, maka anak akan belajar bahwa melalui ketekunan ternyata bisa menjadi kunci penting untuk mencapai hasil yang dinginkan.

2. Apresiasi anak berdasarkan usaha, bukan hasil akhir

ilustrasi anak dan ibu (pexels.com/Antoni Shkraba)

Orangtua sudah semestinya bisa memberikan apresiasi yang maksimal bagi anak, sehingga nantinya mereka akan merasa dihargai dan diakui oleh orangtuanya sendiri. Sering kali banyak anak yang mungkin merasa tertekan untuk bisa mencapai hasil akhir yang sempurna, sehingga orangtua baru bisa memberikan apresiasi tersebut.

Sebagai orangtua tentu penting sekali untuk lebih fokus memberikan apresiasi pada usaha yang telah dilakukan anak, bukan pada hasil akhirnya saja. Ketika anak sudah tau bahwa usahanya dihargai, maka mereka akan lebih termotivasi untuk mencoba lagi walau pun mengalami kegagalan, sehingga akan membentuk mentalitas pantang menyerah dalam dirinya.

3. Membantu anak untuk mengatasi kegagalan dengan bijak

ilustrasi anak marah (pexels.com/RDNE Stock project)

Mengalami kegagalan sebetulnya merupakan bagian penting dari proses belajar yang akan dialami anak, sehingga bukanlah akhir dari segalanya. Orangtua perlu menjelaskan hal tersebut pada anak agar nantinya tidak mudah mengalami penurunan kepercayaan diri jika sewaktu waktu mengalami kegagalan.

Jika anak gagal dalam sesuatu, maka ajaklah mereka untuk mengevaluasi apa yang memang menjadi kesalahan dan bagaimana cara memperbaiki hal tersebut di kemudian hari. Setidaknya melalui cara tersebut maka anak akan belajar untuk melihat kegagalan sebagai peluang dalam belajar dan berkembang, bukanlah sebagai alasan untuk menyerah.

4. Memberikan tantangan sesuai dengan usia anak

ilustrasi menemani anak belajar (pexels.com/August de Richelieu)

Sebetulnya orangtua bisa saja memberikan tantangan pada anak sesuai dengan usianya, sehingga akan membantu mereka dalam belajar hal yang baru. Memberikan tantangan tersebut tentunya tidak boleh terlalu sulit atau terlalu mudah, sehingga bisa membuat anak cepat menyerah atau justru kehilangan minat.

Pilihlah tantangan yang sesuai dengan usia dan kemampuan anak, sehingga mereka dapat belajar untuk mengatasi kesulitan tersebut dengan usahanya sendiri. Tantangan yang realistis tentu akan memotivasi mereka dan juga membantu meningkatkan kepercayaan diri, serta memotivasi untuk terus mencoba dan tidak mudah menyerah.

Mendidik anak memang bukanlah hal yang mudah karena memerlukan pendekatan yang konsisten dan penuh dengan kesabaran. Setidaknya orangtua dapat memberikan contoh secara langsung agar anak bisa mengembangkan kepercayaan diri dan terus mau mencoba hal yang baru. Tanamkan sikap pantang menyerah dalam dirinya sejak awal!

Sumber referensi:

https://pediatricsafety.net/2021/09/practical-tips-to-help-teach-kids

https://biglifejournal.com/blogs/blog/how-to-raise-resilient-kids-who-never-give-up

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.