Belakangan ini, konten psikologi jadi salah satu tema favorit yang sering muncul di FYP. Mulai dari bahas overthinking, inner child, sampai gangguan kepribadian tertentu, semuanya dikemas dengan cara menarik dan gampang dipahami. Tapi masalahnya, gak semua yang viral itu beneran bisa dipakai sebagai bahan edukasi. Ada juga konten yang lebih mementingkan clickbait daripada akurasi, dan kalau kamu telan mentah-mentah, bisa bahaya buat cara pandangmu terhadap diri sendiri maupun orang lain.
Banyak orang yang akhirnya merasa “oh, berarti aku kena gangguan ini” hanya gara-gara cocok dengan satu-dua ciri yang disebut kreator konten. Padahal, diagnosis atau pemahaman psikologis gak sesederhana itu. Kalau terlalu percaya sama konten yang ternyata cuma clickbait, kamu bisa salah kaprah dan malah makin bingung. Nah, biar gak gampang kejebak, berikut beberapa tanda konten psikologi di FYP-mu sebenarnya cuma clickbait, bukan edukasi.