Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi investasi saham (pexels.com/Jakub Zerdzicki)

Investasi kini menjadi topik yang semakin populer di kalangan masyarakat, terutama dengan berkembangnya teknologi dan kemudahan akses melalui platform digital. Dua instrumen yang kerap dibandingkan adalah saham dan kripto. Meskipun keduanya berasal dari latar belakang yang berbeda, saham dari pasar modal konvensional dan kripto dari dunia aset digital, keduanya memiliki sejumlah kesamaan yang menarik untuk dipahami.

Terutama bagi investor pemula, mengenali titik-titik persamaan ini bisa menjadi langkah awal yang penting sebelum terjun lebih dalam ke dunia investasi. Oleh karena itu, penting untuk belajar terlebih dahulu sebelum memilih antara berinvestasi di saham atau kripto. Berikut ini adalah empat persamaan utama antara investasi saham dan kripto yang wajib diketahui oleh investor pemula.

1. Sama-sama bertujuan untuk mencapai keuntungan finansial

ilustrasi uang dan bitcoin (pexels.com/Kaboompics)

Baik investasi saham maupun kripto dilakukan dengan harapan mendapatkan imbal hasil. Para investor membeli saham atau aset kripto ketika harga dianggap menguntungkan dan menjualnya saat nilai aset tersebut meningkat. Ini dikenal dengan istilah capital gain dan merupakan bentuk keuntungan utama dari kedua jenis instrumen ini.

Selain capital gain, saham juga dapat memberikan dividen bagi pemegangnya, sementara beberapa aset kripto memberikan imbal hasil melalui mekanisme seperti staking, lending, atau yield farming. Meski metode dan istilahnya berbeda, konsep dasarnya tetap serupa yaitu mengupayakan aset menghasilkan pendapatan pasif. Ini menjadikan keduanya menarik bagi investor yang ingin mengembangkan nilai kekayaan mereka secara aktif maupun pasif.

2. Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran

ilustrasi buy and sell (unsplash.com/Kelly Sikkema)

Persamaan lain yang sangat mendasar adalah cara harga terbentuk. Harga saham maupun kripto sangat bergantung pada keseimbangan antara permintaan dan penawaran di pasar. Ketika banyak orang membeli aset tersebut, harga akan naik karena permintaan meningkat. Sebaliknya, jika banyak yang menjual dan peminat menurun, harga bisa turun drastis.

Fluktuasi harga ini sering kali dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti sentimen pasar, kondisi ekonomi global, berita atau rumor terkait perusahaan atau proyek kripto tertentu, serta regulasi pemerintah. Oleh karena itu, meskipun berada di pasar yang berbeda, baik saham maupun kripto sangat dipengaruhi oleh psikologi pasar dan reaksi para pelaku di dalamnya. Hal ini menunjukkan bahwa analisis pasar sangat penting dalam kedua jenis investasi ini.

3. Dapat diakses dan diperdagangkan secara digital

ilustrasi aplikasi exchange (unsplash.com/Coinhako)

Salah satu kelebihan utama dari saham dan kripto adalah kemudahan akses melalui platform digital. Investor dapat dengan mudah membuat akun di platform saham atau exchange kripto, kemudian membeli aset hanya dengan beberapa klik. Tidak perlu lagi datang ke bursa fisik atau menggunakan jasa pialang tradisional seperti di masa lalu.

Perkembangan teknologi finansial membuat siapa saja bisa menjadi investor hanya bermodalkan koneksi internet dan modal awal yang relatif terjangkau. Ini juga membuka kesempatan yang lebih luas bagi generasi muda untuk memulai investasi sejak dini. Dalam banyak kasus, keduanya juga menyediakan data real-time, grafik harga, dan fitur analisis teknikal yang memudahkan pengguna mengambil keputusan.

4. Sama-sama memiliki risiko volatilitas yang tinggi

ilustrasi market yang turun (freepik.com/standret)

Volatilitas merupakan ciri khas yang melekat pada investasi saham dan kripto. Keduanya bisa mengalami kenaikan atau penurunan harga dalam waktu singkat yang cukup drastis. Meski saham secara umum lebih stabil dibandingkan kripto, bukan berarti tidak berisiko. Harga saham bisa anjlok karena kinerja keuangan buruk, krisis ekonomi, atau sentimen negatif pasar.

Sementara itu, kripto memiliki volatilitas yang bahkan lebih ekstrem dibandingkan saham. Harga aset kripto bisa melonjak ratusan persen dalam beberapa hari, tetapi juga bisa turun dengan cepat. Risiko inilah yang membuat investor pemula perlu memahami bahwa potensi keuntungan besar selalu sebanding dengan kemungkinan kerugian yang juga tinggi.

Mengenali persamaan antara investasi saham dan kripto dapat membantu investor pemula membentuk dasar pemahaman yang lebih kuat sebelum mulai berinvestasi. Dengan pemahaman yang tepat, investor dapat memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi. Jangan lupa untuk terus belajar dan berinvestasi secara bijak.

Sumber:

  • https://corporatefinanceinstitute.com/resources/cryptocurrency/cryptocurrency-vs-stocks/

  • https://www.wallstreetmojo.com/cryptocurrency-vs-stocks/

  • https://www.dailyforex.com/forex-articles/crypto-vs-stocks/225454

  • https://themarketperiodical.com/2023/12/31/crypto-vs-stocks-their-similarities-and-differences/

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team